SERANGAN PENYAKIT KARAT DAUN (Puccinia horiana ) SERTA PERAN KHITOSAN DALAM PENGENDALIANNYA PADA ADAPTASI KRISAN DI GUNUNGKIDUL

No Thumbnail Available
Date
2016-05-31
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
BB Pengkajian Teknologi Pertanian
Abstract
Upaya pengendalian penyakit utama pada budidaya krisan (karat daun) lebih difokuskan pada pengendalian hama terpadu (PHT), yang salah satu komponennya adalah melakukan penekanan inokulum awal dengan merompes (menghilangkan) daun pada awal pertumbuhan. Ekologi penyakit karat serta keragaan tanaman krisan yang diadaptasikan di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) belum pernah dilaporkan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji keragaan tanaman krisan serta ekologi penyakit utamanya yakni penyakit karat daun yang disebabkan oleh Puccinia horiana, serta mempelajari teknik pengendalian dengan bahan alami berupa Khitosan, yang diduga dapat memberikan efek kekebalan pada krisan.Penelitian dilakukan di screenhouse pada lokasi Taman Teknologi Pertanian (TTP) di Desa Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul, DIY. Ketinggian lokasi berada pada 430 mdpl, penelitian dimulai sejak bulan Desember 2015 sampai dengan April 2016. Aplikasi pengendalian penyakit karat disusun dalam rancangan lingkungan yang sesuai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas serangan penyakit karat pada daun di bagian bawah berkisar 40 – 70%, sedangkan pada daun atas hanya berkisar 10 – 30%; intensitas serangan paling tinggi mencapai 30% pada saat tanaman berumur 6 mst; Rerata intensitas serangan penyakit karat pada perlakuan Khitosan sebesar 21,53%, sedangkan pada perlakuan kontrol (tanpa Khitosan) sebesar 36,13%; serta penggunaan bahan alami berbahan aktif khitosan efektif mengendalikan serangan penyakit karat daun krisan (Puccinia horiana).
Description
Keywords
Serangan, Penyakit, Karat, Puccina Horiana, PHT, Khitosan, Krisan
Citation