Dampak Program Pendampingan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) Terhadap Perilaku Petani Untuk Mendukung Ketahanan Pangan Di Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggara

dc.contributor.authorZainuddin, Yuliani
dc.contributor.authorSantoso, Agung Budi
dc.contributor.otherBalai Pengkajian Teknologi Pertanian Malukuen_US
dc.date.accessioned2020-06-09T05:12:52Z
dc.date.available2020-06-09T05:12:52Z
dc.date.issued2017
dc.description.abstractPemanfaatan pekarangan dalam konsep model KRPL adalah pengembangan usaha diversifikasi pangan sebagai model diseminasi inovasi teknologi pertanian. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-Desember 2015, sebanyak 15 orang pada Kelompok Wanita Sekar Sari Kecamatan Baula, Kabupaten Kolaka. Pemilihan lokasi kegiatan dilakukan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan bahwa lokasi tersebut merupakan lokasi P2KP yang melaksanakan ―Optimalisasi Pemanfaatan Pekarangan Melalui Konsep Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL)‖ di Kabupaten Kolaka. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara survey pada 15 rumah tangga secara acak sederhana. Data diperoleh dengan cara wawancara dengan mengunakan kuisioner tentang pola konsumsi pangan, alokasi biaya untuk konsumsi pangan, dan luasan pekarangan dan pemanfaatannya. Selain itu dikumpulkan pula data primer dari instansi terkait. Data yang diperoleh kemudian ditabulasi dan diolah untuk mengukur PPH dan dianalisis secara deskriptif, serta penyusunan strategi pemanfaatan lahan pekarangan. Hasil kajian menunjukkan melalui kegiatan pendampingan KRPL mampu meningkatan pengetahuandan sikap petani kooperator terhadap introduksi teknologi dalam kegiatan pemanfaatan lahan pekarangan, yaitu 78,09% dan 73,33% (kategori tinggi) sedangkan keterampilan yaitu 40,00% (kategori sedang). Sedangkan untuk petani non kooperator Peningkatan pengetahuan dan sikap sekitar 80% dan 66,67% (kategori tinggi) sedangkan keterampilan sekitar 40% (kategori sedang). Bahwa perilaku petani responden terhadap introduksi teknologi pada kegiatan pendampingan KRPL termasuk kategori TTS (tinggi, tinggi sedang) sehingga pendekatan yang harus dilakukan adalah melakukan pelatihan-pelatihan baik melaui Demplot dan Demcar. Melalui kegiatan pendampingan KRPL mampu dilakukan penghematan belanja untuk konsumsi sebesar Rp 105.000,- dan mendorong peningkatan skor PPHsebesar 2,71 dari 87,91 menjadi 90,63 melalui peningkatan konsumsi pangan hewani serta sayur dan buah.en_US
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/9495
dc.language.isoiden_US
dc.publisherBalai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanianen_US
dc.subjectKawasan Rumah Pangan Lestarien_US
dc.subjectKetahanan Panganen_US
dc.titleDampak Program Pendampingan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) Terhadap Perilaku Petani Untuk Mendukung Ketahanan Pangan Di Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggaraen_US
dc.typeArticleen_US
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
Pros Maluku 17 hal 914.pdf
Size:
888.33 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
license.txt
Size:
1.71 KB
Format:
Item-specific license agreed upon to submission
Description: