Seleksi Marka SCAR untuk Identifikasi Dini Jenis Kelamin Tanaman Pepaya (The Selection of SCAR Markers for Early Sex Identification of Papaya)

dc.contributoren-US
dc.creatornoflindawati, nFN; Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika
dc.creatorAnwar, Aswaldi; Fakultas Pertanian, Universitas Andalas
dc.creatorSutanto, Agus; Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika
dc.creatorYusniwati, nFN; Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika
dc.date2020-12-22
dc.date.accessioned2021-09-07T02:51:54Z
dc.date.available2021-09-07T02:51:54Z
dc.descriptionIdentifikasi dini terhadap jenis kelamin tanaman pepaya merupakan hal penting yang dapat membantu petani dalam budidaya tanaman pepaya. Identifikasi kelamin pepaya berdasarkan marka morfologi dan fisiologi telah dilakukan, namun beberapa hasilnya masih bias karena faktor lingkungan. Identifikasi kelamin tanaman pepaya menggunakan marka molekuler bisa lebih cepat dan akurat. Penelitian tersebut telah banyak dilakukan, salah satu di antaranya adalah marka berbasis sequence characterized amplified region (SCAR) dan beberapa primer SCAR telah dihasilkan untuk identifikasi kelamin pepaya. Penelitian bertujuan untuk menyeleksi primer SCAR yang efektif dalam mengidentifikasi seks tanaman pepaya. Penelitian  dilakukan pada bulan November 2018 sampai Juni 2019 di Laboratorium Molekuler dan Uji Mutu Kebun Percobaan Sumani Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika di Solok. Primer SCAR yang diseleksi adalah W11,T12, PKBT5, Napf2, dan SDp. Tanaman referensi sebagai sampel umur 11–12 bulan  adalah tanaman betina, jantan, dan  hermaprodit masing-masing lima tanaman dari pepaya lokal dan Merah Delima. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lima primer SCAR yang diuji  hanya dapat membedakan tanaman betina dengan tanaman jantan dan hermaprodit tetapi belum dapat membedakan antara tanaman jantan dengan hermaprodit. Konsistensi pola amplifikasi dihasilkan dari primer SCAR W11, Napf2, dan T12 dengan posisi 800 bp. Primer SCAR W11, Napf2, dan T12 selanjutnya dapat digunakan sebagai marka untuk identifikasi kelamin tanaman betina dengan tanaman jantan dan hermaprodit.KeywordsSCAR; Identifikasi; Pepaya; Jantan, Hermaprodit AbstractThe determination of sex expression of papaya plants is important to farmers in its cultivation. The identification of papaya plant sex based on morphological and physiological characters have been previously carried out, however, the results were still biased due to environmental factors. Many studies have been carried out to identify this plant sex, such as the use of molecular and SCAR markers, based on sequence characterization on amplified regions. This research aims to select the SCAR primers that are effective in identifying papaya plant sex. The study was conducted from November 2018 to June 2019, at Laboratory of Molecular and Quality Testing of the Indonesian Tropical Fruit Research Institute in Solok. The selected SCAR primers were W11, T12, PKBT5, Napf2, and SDp, using a total of five female, male, and hermaphrodite plants are reference aged 11–12 month from local papaya and cv. Merah Delima. The five SCAR primers tested were only able to differentiate females from male and hermaphrodite plants. The consistency of the amplification pattern was obtained from the SCAR W11, T12, and Napf2 primers at 800 bp. In conclusion, SCAR W11, Napf2, and T12 primers are used as markers to distinguish female plants from male and hermaphrodite.en-US
dc.formatapplication/pdf
dc.identifierhttp://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jhort/article/view/11315
dc.identifier10.21082/jhort.v30n1.2020.p1-8
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/13378
dc.languageeng
dc.publisherIndonesian Center for Horticulture Research and Developmenten-US
dc.relationhttp://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jhort/article/view/11315/.pdf
dc.relationhttp://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jhort/article/downloadSuppFile/11315/1146
dc.relationhttp://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jhort/article/downloadSuppFile/11315/1147
dc.rightsCopyright (c) 2020 Indonesian Center for Horticulture Research and Developmenten-US
dc.rightshttp://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0en-US
dc.sourceJurnal Hortikultura; Vol 30, No 1 (2020): Juni 2020; 1-8en-US
dc.source2502-5120
dc.source0853-7097
dc.subjectSCAR; Identification; Papaya; Male; Hermaproditeen-US
dc.titleSeleksi Marka SCAR untuk Identifikasi Dini Jenis Kelamin Tanaman Pepaya (The Selection of SCAR Markers for Early Sex Identification of Papaya)en-US
dc.typeinfo:eu-repo/semantics/article
dc.typeinfo:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.typePeer-reviewed Articleen-US
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
11315-47642-1-PB.pdf
Size:
517.06 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description: