ANALISIS FINANSIAL DAN PERSEPSI PETANI TERHADAP PENANGKARAN BENIH KEDELAI DI SULAWESI TENGGARA

dc.contributoren-US
dc.creatorAbidin, Zainal; Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sulawesi Tenggara
dc.creatorHarnowo, Didik; Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Timur
dc.date2015-01-19
dc.date.accessioned2018-05-25T02:13:38Z
dc.date.available2018-05-25T02:13:38Z
dc.date.issued2015-01-19
dc.descriptionFinancial Analysis and Farmers Perception of Soybean Seed Producer in Southeast Sulawesi.Development of soybean is determined by availability of good seeds. The research was conducted to know thefinancial aspect and farmers’perception of soybean seed producer farm in Southeast Sulawesi. Research wasconducted on March –December 2009 in Momundowu Village Konawe Regency with OFCOR methode in 28hectare areas and collaboration with 33 farmers. Data collected comprises data on production, cost and farmers’perception. Data was analyzed using financial analysis through losses and gain approach and farmers’perceptionusing frequency table with percentage parameters. The result of research show that soybean seed producer inSoutheast Sulawesi has good development prospect for finantially generate profit level with MBCR value of 4,65.Currently, farmer not yet develop soybean seed producer in large scale because of social factors indicated by thelow perception of farmers on soybean seed producer. To develop soybean seed in order to support the provision ofsoybean seed in Southeast Sulawesi, it is necessary to improve the technical skills through training mainly relatedaspects of pest and disease control, rouging, sorting and labeling /certification.Key words: Soybean, seed producer, financial, farmer perceptionABSTRAKKeberhasilan pengembangan kedelai ditentukan oleh ketersediaan benih bermutu. Kajiandilakukan untuk mengetahui aspek finansial dan persepsi petani terhadap penangkaran benih kedelai di SulawesiTenggara (Sultra). Kajian dilakukan pada Maret –Desember 2009 di Desa Momundowu Kab. Konawe.Pendekatan pengkajian dilaksanakan dengan metode On Farm Client Oriented Research (OFCOR) pada luasanareal 28 ha dengan melibatkan 33 orang petani. Data yang dikumpulkan meliputi data produksi, biaya usahatanidan persepsi petani. Analisis data dilakukan dengan analisis finansial dengan pendekatan Losses and Gain dananalisis persepsi menggunakan tabel frekuensi dengan parameter persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwapenangkaran benih kedelai di Sultra memiliki prospek pengembangan yang baik karena secara finansialmenghasilkan tingkat keuntungan dengan nilai MBCR sebesar 4,65. Kondisi penangkaran kedelai di Sultra yangbelum berkembang saat ini lebih disebabkan oleh faktor sosial yang ditunjukkan dengan masih rendahnya persepsipetani terhadap usaha penangkaran benih kedelai. Untuk menumbuhkembangkan penangkaran benih kedelai dalamrangka mendukung penyediaan benih kedelai di Sultra, diperlukan adanya peningkatan keterampilan teknispenangkaran benih melalui pelatihan terutama terkait aspek pengendalian hama dan penyakit, rouging, sortasi danpelabelan/sertifikasi.Kata kunci: Kedelai, penangkaran benih, finansial, persepsi petanien-US
dc.formatapplication/pdf
dc.identifierhttp://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jpengkajian/article/view/1818
dc.identifier10.21082/jpptp.v17n3.2014.p%p
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/1907
dc.languageeng
dc.publisherBalai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanianen-US
dc.relationhttp://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jpengkajian/article/view/1818/1547
dc.source2528-0791
dc.source1410-959X
dc.sourceJurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian; Vol 17, No 3 (2014): November 2014en-US
dc.titleANALISIS FINANSIAL DAN PERSEPSI PETANI TERHADAP PENANGKARAN BENIH KEDELAI DI SULAWESI TENGGARAen-US
dc.typeinfo:eu-repo/semantics/article
dc.typeinfo:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.typePeer-reviewed Articleen-US
Files
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
license.txt
Size:
0 B
Format:
Item-specific license agreed upon to submission
Description: