Bawang Merah Berbasis Good Agriculture Practice (GAP)

Loading...
Thumbnail Image
Date
2009
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
BPTP Jatim
Abstract
Description
Bawang merah merupakan sayuran unggulan nasional yang perlu dibudidayakan dengan intensif. Kontribusi tingkat nasional cukup tinggi yaitu 2,7 triliun/th dengan potensi pengembangan areal 90.000 ha. Propinsi penghasil utama (> 1.000 ha) yaitu Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Jawa Barat, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Sulawesi Selatan, Bali dan Nusa Tenggara Barat. Kontribusi 9 propinsi terhadap produksi total yaitu 95,8 % dan Jawa 75 %. Adapun kebutuhan perkapita 4,56 kg/th atau 0,38 kg/bulan dan menjelang hari raya keagamaan meningkat 10—20 %. Total kebutuhan konsumsi bawang merah nasional (asumsi 800/0) penduduk mengkonsumsi bawang merah) yaitu 816.960 ton. Sedangkan kebutuhan lain-lain 122.544 ton sehingga total kebutuhan bawang merah 1 tahun sekitar 939.504 ton dan rata — rata kebutuhan 1 bulan sejumlah 78.292 ton. Kebutuhan ini telah mampu dipenuhi dengan produktivitas yang dihasilkan petani yaitu rata-rata tingkat nasional 10 ton/ha, sedangkan produktivitas spesifik lokasi seperti di Nganjuk dapat mencapai 20 ton/ha. Sebagian produksi bawang merah juga di ekspor_ke negara ASEAN (nilai ekspor tahun 2004 mencapai US $ 1.832.346 dengan total volume 4.637 ton).
Keywords
Citation
Collections