Keunggulan dan Manfaat Tamrilo Katarung
| dc.contributor.author | BPTP Sulawesi Selatan, BPTP SUL-SEL | |
| dc.contributor.other | Anida Huseng | en_US |
| dc.date.accessioned | 2020-01-15T02:16:35Z | |
| dc.date.available | 2020-01-15T02:16:35Z | |
| dc.date.issued | 2018-01-15 | |
| dc.description | Sulawesi Selatan memiliki luas wilayah sekitar 45 764,53 km persegi yang meliputi 21 kabupaten dan 3 Kota terletak antara 0,12-8 LS dan 11648 -122 36 BT.Wilayah daratan terdiri dari bergagai teknologi lahan seperti lahan sawah 576.964 ha,lahan kering 1.904.876 ha dan lainya 2.064.980 ha,(BPS,201,1) kondisi tersebut akan mempengaruhi keragaman sumberdaya genetik yang ada. Salah satu SDG lokal spesifik yang dmiliki Sulawesi Selatan adalah Tamarilo katarrung atau biasa disebut terung Toraja Tamarillo Chyoomandra betacase (Cavaniles) sandner tergolong buah-buahan dataran tinggi dan merupakan buah unggulan Kabupaten Toraja Utara jenis komoditi ini bisa diusahakan secara monokultur atupun tumpang sari .komoditi ini mempunyai prospek pasar untuk mensuplai kebutuhan hotel.Tanaman ini termasuk tanaman pekarangan dan baru dikembangkan sebatas welcome drink di Tanah Toraja dapat dikonsumsi dalam bentuk juice segar dan selai.Komoditas ini banyak disukai oleh turis mancanegara dan domestik ,karena banyak mengandung vitamin.Tamarilo katarrung ini telah resmi terdaftar di Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Pembibitan Pertanian dengan nomor publikasi 037/BR/PVL/04/2016 | en_US |
| dc.identifier.uri | https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/8573 | |
| dc.language.iso | id | en_US |
| dc.publisher | BPTP Sul-Sel | en_US |
| dc.subject | tamarillo katarrung | en_US |
| dc.title | Keunggulan dan Manfaat Tamrilo Katarung | en_US |
| dc.type | Book | en_US |