Persepsi Petani Terhadap Pemanfaatan Mesin Tanam Pindah Bibit Padi Sawah Sistem Jawo (Indo Jarwo Transplanter 21) di Provinsi Bengkulu

No Thumbnail Available
Date
2015-08-06
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Besar Penelitian Tanaman Padi (BB Padi)/BBSIP Padi
Abstract
Lebih dari 20 varietas unggul baru yang dihasilkan Balitbangtan telah diadaptasikan dan didisplay di berbagai agroekosistem di Kalimatan Tengah, baik lahan pasang surut, tadah hujan maupun lahan kering. Masing-masing varietas yang diadaptasikan memiliki keunggulan yang berbeda-beda, seperti varietas Inpara yang diketahui memiliki kemampuan terhadap kondisi lahan masam, genangan, dll. Demikian juga dengan varietas Inpari yang memiliki tekstur dan bentuk gabah yang disukai di Kalimantan Tengah. Tulisan ini merupakan review dari pelaksanaan kegiatan pendampingan SLPTT, GPPTT dan UPBS yang dilaksanakan di Kalimantan Tengah, dari tahun 2011-2015. Tujuan kegiatan untuk mengetahui adaptasi dan preferensi masyarakat terhadap varietas-varietas unggul baru yang diadaptasikan dan didisplay di beberapa agroekosistem Kalimantan Tengah. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa terdapat sembilan varietas unggul baru yang hingga saat ini beradaptasi dengan baik dan sangat disukai petani di beberapa wilayah di Kalimantan Tengan, yaitu varietas Inpara 2, 3, 4, Inpari 9, 10, 14, 20, 23 dan Inpari 30. Pilihan ini tidak hanya sekedar kemampuan masingmasing varietas beradaptasi baik secara spesifik lokasi, tetapi juga berproduksi tinggi dan adaptif serta disukai dan diusahakan untuk memenuhi konsumsi. Selain itu mampu menumbuhkan sistem perbenihan yang dinaungi oleh Unit Pengelola Benih Sumber.
Description
9 hlm.; ills.; 4 tabel
Keywords
Citation