Development of GAL4/VP16 Facilitated-enhancer Trap System for Rice Crop Improvement

dc.contributoren-US
dc.creatorKurniati, Sri; Indonesian Center for Agricultural Biotechnology and Genetic Resources Research and Development, Jl. Tentara Pelajar 3A, Bogor 16111
dc.creatorKilian, Andrzej; Center Application of Molecular Biology for the International Agriculture and Diversity Array Technology, PO Box 7141, Yarra Lumla ACT 2600, Canberra, Australia
dc.date2009-04-01
dc.date.accessioned2019-10-09T09:40:26Z
dc.date.available2019-10-09T09:40:26Z
dc.descriptionPengembangan Sistem Perangkap Enhancer yang Difasilitasioleh Aktivator Transkripsi GAL4/VP16 untuk PerbaikanTanaman Padi. Sri Koerniati dan Andrzej Kilian.Peningkatan produksi padi untuk memenuhi kebutuhannasional dilakukan melalui perbaikan tanaman, termasukpencarian dan isolasi gen-gen baru melalui mutasi. Aplikasiberbagai sekuen mutagen, elemen loncat atau T-DNA, didukungdengan teknik PCR merupakan perdekatan yang lebihbaik dibandingkan dengan metode klasik. Perangkap enhanceradalah sistem yang dikembangkan untuk mengatasimasalah rendahnya tingkat perolehan mutan, akibat banyakgen berfungsi sama atau satu gen berfungsi pada beberapatingkat perkembangan tanaman. Sistem ini mampu menampilkanekspresi pada jaringan tertentu (spatial) dan ataupada waktu tertentu (temporal) pada tanaman hemizigot(hemizygous plants). Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengembangkanvector cassette perangkap enhancer dengankomponen utama aktivator transkripsi GAL4/VP16 dan duagen reporter (gus dan gusPlus), dan (2) memperoleh informasitentang ekspresinya pada padi. Sepuluh vector diperolehdan ditransformasikan ke kalus padi Nipponbare danMillin dengan Agrobacterium tumefaciens. Kajian vektormelalui ekspresi gen reporter diamati pada kalus 3 harisetelah co-cultivation dan jaringan vegetatif dari 745 linipenangkap enhancer. Sembilan puluh lima persen nomormemiliki ekspresi dan persentase lebih tinggi daripada yangtelah dilaporkan sebelumnya. Lini dengan vektor GAL4/VP16delesi tidak memiliki ekspresi pada kalus dan jaringan vegetatif,walaupun hasil Southern Blot menunjukkan tanamanini memiliki dua T-DNA. Tiga puluh dua persen lini gusPlusmemiliki ekspresi yang kuat, sedangkan 30% berekspresilemah dibandingkan dengan masing-masing 12% dan 47%untuk lini gus. Lini gusPlus juga tersebar pada lebih banyakpola ekspresi. Jumlah insersi pada lini perangkap enhancerberkisar antara 1-7 T-DNA dan 49% di antaranya memilikisatu T-DNA. gusPlus merupakan gen reporter yang lebihsensitif daripada gus dan GAL4/VP16 terbukti berfungsi.en-US
dc.formatapplication/pdf
dc.identifierhttp://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/ja/article/view/4006
dc.identifier10.21082/jbio.v5n1.2009.p16-24
dc.identifier.urihttp://124.81.126.59/handle/123456789/7666
dc.languageeng
dc.publisherBalai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumber Daya Genetik Pertanianen-US
dc.relationhttp://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/ja/article/view/4006/3341
dc.rightsCopyright (c) 2016 Jurnal AgroBiogenen-US
dc.sourceJurnal AgroBiogen; Vol 5, No 1 (2009): April; 16-24en-US
dc.source2549-1547
dc.source1907-1094
dc.subjectSistem perangkap enhancer; gen reporter gus dan gusPlus; padien-US
dc.titleDevelopment of GAL4/VP16 Facilitated-enhancer Trap System for Rice Crop Improvementen-US
dc.typeinfo:eu-repo/semantics/article
dc.typeinfo:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.typePeer-reviewed Articleen-US
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
4006-9252-1-SM.pdf
Size:
358.55 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
license.txt
Size:
0 B
Format:
Item-specific license agreed upon to submission
Description: