Pendapatan Usahatani Padi Sawah Pada Lahan Perkotaan di DKI Jakarta
dc.contributor.author | Chery, Soraya Ammatillah | |
dc.contributor.other | Jakarta | en_US |
dc.date.accessioned | 2021-02-22T02:21:47Z | |
dc.date.available | 2021-02-22T02:21:47Z | |
dc.date.issued | 2019-07-10 | |
dc.description | Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik petani padi sawah di DKI Jakarta dan menganalisis pendapatan usahatani padi sawah yang diperoleh. Penelitian dilakukan di kelompok tani Karang Tengah Jaya, Rorotan, Jakarta Utara dengan total 26 responden. Karakteristik petani padi dianalisis menggunakan analisis deskriptif kualitatif, sedangkan pendapatan usahatani padi dianalisis menggunakan analisis pendapatan. Karakteristik petani padi, mayoritas masih menggunakan teknologi konvensional dalam melakukan usahatani, dengan luasan lahan yang sempit dan bukan hak milik. Hasil analisis menunjukkan rata-rata pendapatan yang diperoleh oleh petani responden sebesar Rp. 6.588.609,-/ha per musim tanam di musim kemarau dan Rp. 10.536.457,-/ha per musim tanam di musim hujan. Nilai RC rasio atas biaya total baik di musim kemarau dan hujan menunjukkan angka lebih besar dari satu dengan demikian komoditas padi yang diusahakan efisien dari segi biaya dan menguntungkan untuk diusahakan. | en_US |
dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik petani padi sawah di DKI Jakarta dan menganalisis pendapatan usahatani padi sawah yang diperoleh. Penelitian dilakukan di kelompok tani Karang Tengah Jaya, Rorotan, Jakarta Utara dengan total 26 responden. Karakteristik petani padi dianalisis menggunakan analisis deskriptif kualitatif, sedangkan pendapatan usahatani padi dianalisis menggunakan analisis pendapatan. Karakteristik petani padi, mayoritas masih menggunakan teknologi konvensional dalam melakukan usahatani, dengan luasan lahan yang sempit dan bukan hak milik. Hasil analisis menunjukkan rata-rata pendapatan yang diperoleh oleh petani responden sebesar Rp. 6.588.609,-/ha per musim tanam di musim kemarau dan Rp. 10.536.457,-/ha per musim tanam di musim hujan. Nilai RC rasio atas biaya total baik di musim kemarau dan hujan menunjukkan angka lebih besar dari satu dengan demikian komoditas padi yang diusahakan efisien dari segi biaya dan menguntungkan untuk diusahakan. | en_US |
dc.identifier.issn | 2089 - 9688 | |
dc.identifier.uri | https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/11458 | |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jakarta | en_US |
dc.relation.ispartofseries | Juii 2019; | |
dc.subject | Pertanian, perkotaan, pendapatan, efisiensi | en_US |
dc.title | Pendapatan Usahatani Padi Sawah Pada Lahan Perkotaan di DKI Jakarta | en_US |
dc.type | Article | en_US |
Files
Original bundle
1 - 1 of 1
Loading...
- Name:
- buletin No1 - 2019 usahatani padi sawah.pdf
- Size:
- 988.42 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
- Description:
- Pendapatan Usahatani Padi Sawah
License bundle
1 - 1 of 1
Loading...
- Name:
- license.txt
- Size:
- 1.71 KB
- Format:
- Item-specific license agreed upon to submission
- Description: