Pewilayahan Sistem Usahatani (Forming System Zone) pada Dataran Wai Apu di P. Buru. Prov. Maluku

Loading...
Thumbnail Image
Date
2005
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Pusat Analisis Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian
Abstract
Penelitian yang bertujuan untuk menentukan pewilayahan system usahatani beserta alternatif pengelolaan lahan untuk mengatasi factor pembatas pertumbuhan pada tanah-tanah pertanian di dataran Wai Apu, Pulau Buru telah dilakukan pada area seluas 25.400 ha. Evaluasi lahan dilakukan pada setiap satuan peta tanah (SPT yang didelineasi berdasarkan pendekatan landscape mapping. Sedangkan arahan penggunaan lahan didasarkan pada pertimbangan teknis, ekonomi dan kelas kesesuaian lahan yang paling baik untuk suatu jenis komoditas atau kelompok komoditas pada setiap SPT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan lahan di dataran Wai Apu diarahkan untuk pertanian lahan bawah (padi sawah) seluas 16.033 ha (63%), usahatani padi sawah dan sayuran (cabe, tomat dan kacang panjang seluas 1.168 ha (63%), usahatani lahan kering (padi gogo, jagung, kedelai dan kacang tanah) seluas 533 ha (2,1%), perkebunan kelapa seluas 2.210 ha(8,7%) dan hutan konservasi seluas 6.654 ha (26,2%). Factor pembatas pertumbuhan yang ditemukan adalah retensi hara, ketesediaan oksigen, media perakaran, bahaya sulfidik, bahaya banjir dan erosi. Pengelolaan lahan dapat dilakukan dengan pengapuran pemberian pupuk organik/anorganik pembuatan talid pengendali banjir, membuat saluran drainase dan melakukan system pengolahan tanah konservasi
Description
Keywords
Tanah, Lahan
Citation