Penyidikan Kejadian Kematian Itik di Kelurahan Landasan Ulin Utara dan Kelurahan Landasan Ulin Tengah Kecamatan Liang Anggang Kota Banjarbaru Propinsi Kalimantan Selatan

No Thumbnail Available
Date
2019
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Direktorat Kesehatan Hewan
Abstract
Pada saat terjadi kematian itik dalam jumlah besar di peternakan milik masyarakat mulai akhir bulan Nopember 2018 sampai dengan bulan Januari 2019 di kecamatan Liang Anggang Kota Banjarbaru Propinsi Kalimantan Selatan sangat meresahkan dan merugikan peternak. Kasus kematian itik mendadak terjadi di Jalan Caraka RT 3/ RW I Kelurahan Landasan Ulin Utara yang menyebabkan 214 ekor itik dan unggas lainnya mati dalam rentang waktu satu bulan mulai akhir Nopember sampai dengan bulan Desember 2018. Angka mortalitas daerah kasus sebesar 14.5 % dan angka morbiditas sebesar 14.5 %. Gejala klinis dari kematian itik dan unggas lainnya tersebut yaitu, lemah, lesu dan tortikolis diikuti kematian pada itik sedangkan pada unggas lainnya selain tortikolis, jengger dan kepala kebiruan serta mati mendadak. Kejadian yang sama dengan kasus kematian itik mendadak di Jalan Awang Peramauan Kelurahan Landasan Ulin Tengah yang menyebabkan 300 ekor itik mati dalam rentang waktu satu bulan mulai akhir bulan Desember 2018 sampai dengan bulan Januari 2019. Angka mortalitas daerah kasus sebesar 34 % dan angka morbiditas sebesar 34 %. Gejala klinis dari kematian itik tersebut yaitu lemah, lesu, tidak mau makan dan kelumpuhan diikuti kematian. Metode penyidikan dengan pengumpulan data dan informasi, pengamatan langsung lokasi dan pengambilan titik GPS. Analisa data dilakukan secara deskriptif sederhana terhadap terjadinya penyakit. Tujuan penyidikan adalah mengidentiļ¬ kasi sumber/ rute infeksi, faktor resiko, serta pemberian saran tindakan pencegahan dan pengendalian penyakit. Berdasarkan hasil penyidikan diduga penyebab kasus adalah infeksi virus atau bakteri. Faktor resiko yaitu tingginya pathogenitas, tidak terlaksananya sistem biosekuriti, lambatnya laporan peternak, dan sistem pemeliharaan semi intensif. Pengendalian penyakit yaitu pengawasan terhadap pedagang untuk tidak memasuki area kandang, serta meningkatkan sistem pemeliharaan meliputi kebersihan dan penggunaan desinfektan.
Description
Keywords
Kematian mendadak, Peternak, Pathogenitas, Biosekuriti
Citation