PENGARUH SERANGAN ULAT DAUN TERHADAP PRODUKSI BAWANG MERAH DI LAHAN KERING DI PULAU BANGKA
Loading...
Date
2017-10
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian
Abstract
Kendala dalam budidaya bawang merah ialah serangan organisme pengganggu tanaman yang dapat menghilangkan hasil antara 20-100 %. Pengkajian ini bertujuan untuk mendapatkan varietas bawang yang tahan terhadap serangan hama ulat daun.
Pengkajian dilakukan di Kebun Percobaan BPTP Kepulauan Bangka Belitung. Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak kelompok faktorial diulang 3 kali setiap perlakuan dan menggunakan uji lanjut DMRT 5%. Hasil pengkajian menunjukan bahwa serangan hama berbeda nyata terhadap varietas yang diujikan. Varietas Bima memiliki serangan hama tertinggi sebesar 3,12 % dan serangan hama terendah dimiliki varietas Ilokos King sebesar 0,66 %, sedangkan varietas Ilokos Bronos dan Super Philip masing-masing sebesar 1,32 % dan 0,86 %. Dilihat dari segi produksi varietas Super Philip memiliki produksi tertinggi sebesar 2,98 kg per bedeng di ikuti varietas Ilokos King sebesar 2,41 kg per bedeng, sedangkan Ilokos Bronos dan Bima masing-masing 1,94 kg dan 1,61 kg per bedeng. Dengan demikian varietas Ilokos King dan Super Philip memiliki ketahanan terhadap serangan hama ulat daun, sehingga layak untuk di kembangkan di lahan kering Pulau Bangka.
Description
Bawang merah merupakan salah satu komoditas sayuran yang mempunyai nilai ekonomi tinggi dan banyak diusahakan oleh petani di dataran rendah. Perkembangan produksi bawang merah pada tahun 2011 sebesar 893,124 ribu ton, dengan luas panen
sebesar 93,667 ribu hektar, dan rata-rata produktivitas sebesar 9,45 ton per hektar. Perkembangan produksi bawang merah Indonesia tahun 2011, berdasarkan wilayah Pulau Jawa dan Luar Pulau jawa masing-masing sebesar 76,89%, dan 23,11%.
Perkembangan bawang merah di Kepulauan Bangka Belitung tidak menunjukkan adanya kegiatan produksi dari tahun 2009 sampai 2012 (BPS, 2012).
Keywords
bawang merah, lahan kering, varietas, hama