INOVASI VARIETAS INPARA 2 DAN CILAMAYA MUNCUL PADA KEGIATAN MODEL DESA MANDIRI BENIH PADI DI LAMPUNG

Loading...
Thumbnail Image
Date
2017-10
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian
Abstract
Peran inovasi teknologi pertanian akan semakin penting mengingat pemerintah bertekad mewujudkan kembali swasembada pangan (beras) seperti yang pernah dicapai pada tahun 1984. Teknologi penangkaran varietas Inpara 2 dan Cilamaya Muncul telah dilakukan sebagai inovasi penggunaan Varietas Unggul Baru(VUB) padi pada Laboratorium Lapang (LL) Model Desa Mandiri Benih di Lampung dilaksanakan di Desa Panca Mulya Kecamatan Banjar Baru Kabupaten Tulang Bawang bulan April sampai September 2015. Kajian ini bertujuan untuk mengetahui keragaan pertumbuhan dan hasil penerapan inovasi VUB Inpara 2 dan Cilamaya Muncul dibandingkan dengan varietas eksisting (yang biasa digunakan setempat yaitu Ciherang). Data pertumbuhan dan hasil yang didapat dianalisis menggunakan analisis statistik sederhana berdasarkan nilai rata-rata dan ± (simpangan baku). Hasil pengkajian menunjukkan bahwa inovasi Varietas Inpara 2 dan Cilamaya Muncul merupakan inovasi varietas unggul padi sawah yang berperan baik dan mampu memberikan hasil rata-rata 6,1 dan 6,7 t GKP ha -1 atau meningkat 36,1 dan 41,8% diatas varietas eksisting Ciherang (3,9 t GKP ha -1 ).
Description
Program model desa mandiri benih padi merupakan kegiatan penyediaan benih bermutu melalui pemberdayaan masyarakat calon penangkar menjadi penangkar profesional dalam penyediaan benih padi untuk pemenuhan kebutuhan benih di desa/wilayahnya, sekaligus sebagai upaya strategis untuk mempercepat peningkatan produksi padi. Ini merupakan program Kementerian Pertanian berupa Quick Wins dalam perancangan sistem perbenihan yang tepat. Menurut Budhianto P (2014) penggunaan benih bermutu berperan langsung terhadap efisiensi dan mutu hasil, sedangkan varietas unggul berkontribusi positif terhadap peningkatan produktivitas dan produksi. Oleh karena itu untuk percepatan peningkatan produksi, tidak ada jalan lain kecuali meningkatkan penggunaan benih bermutu dari varietas unggul.
Keywords
benih, desa, inovasi, laboratorium, lapang, mandiri, model, padi,unggul, varietas
Citation