TINGKAT PERSETUJUAN RESPONDEN TERHADAP PENGGUNAAN MESIN TANAM DAN PANEN PADI DI DESA BLIMBING, KECAMATAN SAMBIREJO, KABUPATEN SRAGEN

Loading...
Thumbnail Image
Date
2017-11
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat persetujuan petani terhadap penggunaan mesin pertanian (mesin tanam dan mesin panen) pada lahan pertanaman padi. Penelitian dilaksanakan di Desa Blimbing, Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen pada bulan Oktober 2014. Responden sejunlah 24 orang yang merupakan anggota Kelompok Tani “Tani Rukun”. Data yang dikumpulkan meliputi data sekunder dan data primer. Data sekunder merupakan data pendukung penelitian yang diambil dari dinas/instansi/lembaga terkait. Sedangkan data primer diambil dengan menggunakan kuesioner terstruktur dan pengamatan langsung. Data yang diambil meliputi karakteristik responden, tingkat persetujuan responden terhadap penggunaan mesin pertanian (mesin tanam dan mesin panen). Data disajikan dalam bentuk tabel dan dianalisis secara diskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; rerara umur responden 49,36 tahun dengan rerata pengalaman berusahatani 17,75 tahun dan sebagian besar responden masih berpendidikan SD (45,83%), tingkat persetujuan responden terhadap penggunaan mesin tanam padi adalah 86,31 % sedangkan untuk penggunaan mesin panen adalah 92,13 %, keduanya termasuk pada kategori setuju.
Description
Kabupaten sragen mempunyai luas wilayah 94.155 ha,terdiri dari lahan sawah 40.129 ha dan tanah kering 54.026 ha (Website Kabupaten Sragen, 2016). Kabupaten Sragen merupakan salah satu daerah lumbung beras di Jawa Tengah (Nomer 2), dimana sektor pertanian tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan pangan bagi masyarakat di Kabupaten Sragen namun juga mensuplai kebutuhan pangan di Jawa Tengah. Sebagai penyuplai di tingkat provinsi, bisa dilihat dari produksi padi tahun 2014 yang mencapai 584. 627 ton Gabah kering Giling (GKG) atau setara 324.407 ton beras. Sementara kebutuhan beras di Kabupaten Sragen berkisar 80.189 ton/tahun, sehingga pada tahun 2014 surplus beras mencapai 244.218 ton (Humas Jtg1, 2015).
Keywords
tingkat persetujuan, mesin tanam, mesin panen
Citation