KARAKTERISASI DAN EVALUASI WILAYAH PENGEMBANGAN TEMBAKAU CERUTU BESUKI

Abstract
Description
Pada awalnya tembakau cerutu ditanam di wilayah Jember Utara. Tetapi karena berbagai masalah tembakau cerutu berkembang ke Wilayah Tengah dan Selatan Perkembangan ke wilayah baru belum diikuli oleh penyesuaian tcknologi Akihatnya mutu belum sesuai dengan yang diharapkan. Penelitian tahun 1998 dan 1999 dilakukan di Kabupaten Jember dengan tujuan untuk memperoleh informasi tentang sifat klimatologi, lanah, kcragaan hasil dan mutu, kcragaan teknologi dan prefcrensi pasar Informasi ini akan digunakan sebagai dasar untuk perbaikan-pcrbaikan tcknologi. Penelitian dilakukan dengan metode survei. Daerah pengembangan lembakau cerutu di Jember dibagi liga wilayah, I Hara, Tengah. dan Selatan. sesuai dengan pembagian yang telah disetujui oleh masyarakat pctcmbakauan di Jember. Lima desa contoh diambil untuk mewakili liap wilayah. Penetapan contoh bcrdasar tipe tanah Icrluas dan selanjulnya ditclapkan desa dengan areal tembakau cerutu terluas untuk masing-masing tipe lanah Informasi pasar diperoleh dari wawancara dengan enam eksportir terkemuka Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua wilayah menghadapi masalah tanah berat yang sulit diolah, dan kandungan bahan organik, nitrogen dan fosfor tanah yang rendah Makin ke Selatan iklim semakin kering, bentuk lahan semakin datar, semakin linggi ketersediaan air di musim kemarau, kebutuhan pupuk nitrogen makin tinggi, dan peluang mendapatkan tembakau pembalut makin linggi. Harga tembakau wilayah Selatan tetinggi dari ketiga wilayah Untuk mempermudah pengelolaan disarankan agar wilayah dibagi dua yaitu wilayah Utara dan wilayah Tengah bagian Selatan dengan lahan bcrgelombang sebagai penghasil utama tembakau iller dan pembungkus dan wilayah Tengah bagian Selatan dan wilayah Selatan dengan lahan datar dan terscdianya air cukup, sebagai penghasil tembakau pembalut dan pembungkus.Kata kunci: Nicotiana tabacum, lembakau cerutu, karaktcrisasi lahan, evaluasi lahan ABSTRACT Characterization and evaluation of development region of besuki cigar tobaccoIhe beginning of cigar tobacco cultivation was in North Region of Jember Regency But due to several problems, the cultivation of cigar tobacco expanded to the Middle and South Region. In the new area, the technology of cigar tobacco was not yet adapted. So the tobacco quality did not match their expectation The research was conducted in 1998 and 1999 in Jember Regency, to get information about the characteistics of climate and soil, yield and quality performance, technology display, and market preference. This information should be used as basic knowledge to improve technology for besuki cigar tobacco. The research used survey method The tobacco cultivation was divided into three regions. Five villages were taken as sampling to represent for each region. Determining samples were based on the village has largest area of cigar tobacco located in largest area of soil type of each region. Market information was achieved from interview with six expoters. The result of this research showed thai Ihe more region lo Ihe Soudi was earlier planning date, flatter land, higher water available and nitrogen fertilization, and greater opportunity to get wrapper tobacco All region faced soil problems, were soil hardly cultivated, and low of organic matter, N, and P content of soil To make management of cigar tobacco cultivation easier, il was proposed lhai the area of cigar tobacco should be divided into two regions i.e. North Region and Middle Region of Southern part with wavy land for tobacco produce iller and binder tobacco, and Middle of Nothern part and South one for tobacco produce wrapper binder tobacco.Key words : Nicotiana tabacum, cigar tobacco, land characterization, land evaluation
Keywords
Nicotiana tabacum;tembakau cerutu;karaktcrisasi lahan;evaluasi lahan
Citation
URI