Peran Industri Berbasis Perkebunan dalam Pertumbuhan Ekonomi dan Pemerataan: Pendekatan Sistem Neraca Sosial Ekonomi

Abstract
Description
EnglishThe economic crisis in Indonesia since 1997 has caused three fundamental problems, namely, economic depression, increasing number of unemployment, and worsening income distribution. To overcome these problems, the development of estate crop-based industries can be one of the realistic alternatives. This study is aimed at analyzing the potential roles of estate crop-based industries in promoting economic growth, employment, income and improvement of income distribution. For simultaneous analysis of these aspects, Social Accounting Matrix with disaggregation of primary and downstream industries of estate crops (Estate-Crop SAM) was applied. The results of this study map the potential roles of estate crop-based industry as a leading sector or an adjusting sector through their effectiveness in promoting economic growth, employment, income, and income distribution based on factorial and household income group. The Estate-Crop SAM can also be used to assess the impact of various policies related to estate crop-based industries on various aspects of Indonesian economy.IndonesianKrisis ekonomi yang terjadi di Indonesia sejak tahun 1997 telah menyebabkan tiga masalah utama, yaitu depresi ekonomi, meningkatnya jumlah pengangguran, dan memburuknya distribusi pendapatan. Untuk mengatasi masalah tersebut, pengembangan industri berbasis perkebunan menjadi salah satu pilihan yang realistis. Sejalan dengan hal ini, tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis potensi peran industri berbasis perkebunan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan kerja dan pendapatan, serta perbaikan distribusi pendapatan.  Agar semua aspek tersebut  dapat dianalisis secara simultan, Sistem Neraca Sosial Ekonomi yang mendisagregasikan industri hulu dan hilir perkebunan (SNSE Perkebunan) akan digunakan dalam studi ini. Hasil studi ini berhasil memetakan potensi peranan industri berbasis perkebunan, baik sebagai leading sector, atau adjusting sector berdasarkan efektivitasnya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, lapangan pekerjaan, pendapatan, dan perbaikan distribusi pendapatan, berdasarkan pendapatan faktor produksi dan kelompok pendapatan rumah tangga. SNSE tersebut juga dapat digunakan untuk menganalisis dampak dari berbagai kebijakan yang berkaitan dengan industri berbasis perkebunan pada berbagai aspek ekonomi Indonesia.
Keywords
Citation