Penyakit tular tanah (Sclerotium rolfsii dan Rhizoctonia Solani) pada tanaman kacang-kacangan dan umbi-umbian

Abstract
Description
Penyakit tular tanah merupakan salah satu faktor pembatas dalam peningkatan produksi tanaman kacang-kacangan dan umbi-umbian. Pada umumnya penyakit tular tanah disebabkan oleh cendawan Rhizoctonia solani atau Sclerotium rolfsii. Cendawan bertahan hidup di dalam tanah atau sisa-sisa tanaman dalam bentuk hifa atau sklerotia dan bersifat parasit fakultatif. Cendawan juga dapat hidup secara saprofit, dapat bertahan hidup secara terus-menerus meski tanpa tanaman inang. Sklerotia cendawan tahan terhadap keadaan lingkungan kekeringan dan suhu tinggi. Masa dorman cendawan akan berakhir jika kondisi lingkungan cocok untuk perkembangannya. Kedua cendawan tersebut mempunyai kisaran inang yang luas, antara lain padi, kacang hijau, kacang tanah, kedelai, ubi jalar, pisang, jeruk, gandum, keladi, dan kentang. Komponen pengendalian seperti rotasi tanaman, menanam varietas tahan, solarisasi tanah, dan pembajakan yang agak dalam sulit diterapkan di Indonesia. Pengendalian yang mungkin dilakukan adalah mencabut tanaman sakit yang dipadukan dengan aplikasi cendawan antagonis seperti Trichoderma dan Gliocladium, serta bakteri Bacillus, Pseudomonas, Streptomyces, atau Actinomycetes.
Keywords
Citation