Pembentukan Populasi Interspesifik Padi melalui Kultur Embrio secara In Vitro

No Thumbnail Available
Date
2003
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Penelitian Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian
Abstract
Pada musim tanam 2002 telah dilakukan 24 kombinasi persilangan antarspe-sies (interspesifik) padi budi daya dengan spesies padi liar. Padi budi daya yang digunakan adalah Pelita 1-1, IR64, dan Way Rarem sedangkan padi liar yang digunakan adalah Oryza minuta 101141, O. punctata 101409. O. punctata 100892, O. australiensis 105219, O. australiensis 105623, O, officinalis 100896, O. officinalis 100878, dan O. rufipogon 102186. Kegiatan ini bertujuan untuk memperoleh keragaman genetik baru asal padi liar untuk kemajuan pemuliaan tanaman padi. Sasaran yang ingin dicapai adalah memperoleh ketahanan ter-hadap wereng coklat, kekeringan, BLB, dan blas. Dari 24 persilangan yang di-lakukan baru 14 kombinasi persilangan yang dapat menghasilkan tanaman F1, yaitu sebanyak 170 tanaman atau 1,2% hasil penyelamatan embrio secara in vitro. Kombinasi persilangan yang belum menghasilkan embrio atau tanaman F1, yaitu pada semua kombinasi persilangan dengan spesies padi liar O. australiensis dan O. officinalis, kecuali persilangan IR64 dengan O. officinalis. Kegiatan silang balik pertama (BC1) sudah dilakukan pada sebagian tanaman F1, yaitu pada kombinasi persilangan Way Rarem2/O. punctata 101409, IR642/O. punctata 101409, IR642/O. punctata 100892, IR642/O. minuta 101141, IR642/O. officinalis 100878, IR642/O. officinalis 100896, Pelita 1-12/O. punctata 101409, Pelita 1-12/O. punctata 100892, dan Pelita 1-12/O. minuta 10114. Pada kegiatan tersebut jumlah malai yang diemaskulasi antara 2 hingga 62 malai de-ngan jumlah bunga yang diserbuki 128 hingga 7175 butir. Embrio F1BC1 yang sudah diperoleh adalah persilangan IR642/O. punctata dan persilangan dengan varietas unggul dengan O. rufipogon 102186.
Description
Keywords
Persilangan interspesifik, padi, kultur embrio, in vitro
Citation