STRATEGI PENGENDALIAN TERPADU PENYAKIT TUNGRO BERDASARKAN DINAMIKA POPULASI VEKTOR, PATOLOGI, DAN EPIDEMIOLOGI VIRUS

No Thumbnail Available
Date
2014-03-15
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian
Abstract
Description
Penyakit tungro pada tanaman padi disebabkan oleh virus yang ditularkan wereng hijau, terutama Nephotettix virescens Distant. Penyakit tungro menyebabkan jumlah anakan tanaman padi berkurang dan persentase gabah hampa meningkat. Tungro ditemukan endemis di sentra produksi padi Indonesia, terutama di Jawa dan Bali. Tulisan ini memaparkan dinamika populasi vektor, patologi, dan epidemiologi virus sebagai dasar dalam menyusun strategi dan taktik pengendalian terpadu penyakit tungro. Berdasarkan informasi tentang stadia kepekaan tanaman terhadap penyakit tungro, epidemiologi virus tungro, dan dinamika populasi N. virescens  sebagai vektor virus, disusun tiga strategi pengendalian terpadu penyakit tungro, yaitu 1) menghindari infeksi (infection escape) dengan mengatur waktu tanam agar pada saat tekanan penyakit tungro tinggi, tanaman padi sudah pada fase generatif, 2) eliminasi peran virus bulat (helper virus elimination) dengan merakit varietas tahan virus bulat, eradikasi inang virus bulat, dan menghambat wereng hijau memperoleh virus dengan antifidan, dan 3) menekan pemencaran imago (reducing dispersal activity) dengan cara budi daya seperti tanam serempak, pengelolaan air, dan penggunaan jamur entomopatogen. Dalam rangka pengendalian penyakit tungro secara komprehensif, disarankan agar menerapkan ketiga strategi tersebut secara simultan dan mengintegrasikan taktik pengendalian secara bertahap sesuai dengan fase pertumbuhan tanaman.
Keywords
Citation