Potensi Ikan Kerapu Hybrid (Epinephelus Spp.) Sebagai Kandidat Komoditas Unggulan Baru Dalam Budidaya Perikanan

No Thumbnail Available
Date
2012-12
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
IAARD Press
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produktivitas dan produksi ikan kerapu hibrid hasil persilangan kerapu macan (Epinephelus fuscogatattus) dengan kerapu kertang E. lanceolatus, yang dipelihara di keramba jaring apung. Benih kerapu hibrid dan macan dengan bobot antara 35-40 g dan panjang tubuh 12-13 cm ditebar dalam jaring ukuran 3 m x 3 m x 3 m dengan kepadatan masing-masing adalah 20 ekor/m3. Ikan kerapu diberi pakan ikan rucah sampai kenyang dengan frekuensi pemberian pakan 1-2 kali sehari. Setiap bulan dilakukan pengukuran bobot dari setiap unit percobaan. Hasil penelitian menunjukan bahwa ikan kerapu hibrid tumbuh lebih cepat dibandingkan dengan kerapu macan. Pada akhir percobaan bobot rata-rata kerapu hibrid sampai ukuran konsumsi (>500 g) adalah 561 +64 g dengan lama pemeliharaan 5 bulan. Sedangkan pada pembesaran ikan kerapu macan sampai keukuran konsumsi adalah 523 + 37 g dengan lama pemeliharaan 11 bulan. Konversi pakan pada kerapu hibrid lebih kecil dibandingkan dengan kerapu macan. Sintasan kerapu hibrid lebih besar 72 + 3% dibandingkan dengan kerapu macan 57 + 2%. Produksi pada kerapu hibrid (24 + 3 kg/m3) lebih tinggi dibandingkan kerapu macan (18 + 2 kg/m3). Ditinjau dari aspek ekonomi usaha budidaya kerapu hibrid dalam keramba jarring apung (KJA) dapat memberikan tingkat keuntungan usaha yang cukup besar.
Description
Keywords
Pertumbuhan, konversi pakan, sintasan, kerapu hibrid, kerapu macan (Epinephelus fuscogatattus).
Citation