Seleksi Vanili Somaklon Tahan Busuk Batang Vanili dan Daya Hasil di Daerah Endemik

No Thumbnail Available
Date
2012-12
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
IAARD Press
Abstract
Masalah utama budidaya vanili di Indonesia adalah penyakit Busuk Batang Vanili (BBV) yang disebabkan oleh jamur patogen Fusarium oxysporum f. sp. vanillae, yang menyebabkan turunnya produksi. Sampai saat ini belum ada vanili yang dilepas sebagai varietas yang unggul dalam produksi maupun ketahanannya. Upaya untuk mengatasi masalah ketahanan penyakit tersebut telah dilakukan perbaikan potensi genetik yang dimiliki dengan cara induksi mutasi secara in vitro (Somaklon). Tujuan penelitian ini adalah seleksi untuk mendapatkan data pertumbuhan dan daya hasil ketahanan vanili somaklon di lapang (Sumedang). Penelitian dilakukan di daerah endemik penyakit di Sumedang. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan perlakuan 34 nomor somaklon masing-masing 2 ulangan. Parameter yang diamati meliputi persentase ketahanan BBV dan pertumbuhan vegetatif dan generatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanaman vanili yang tahan 100% terdapat 15 nomor. Persentase tanaman hidup 44,11%. Kandungan pathogen pada tanah mencapai 3,33 X 102 cfu/g tanah. Kadar vanilin yang terkandung pada vanili somaklon sebesar 2,50 dan 2,54%.
Description
Keywords
Vanila planifolia, somaklon, seleksi, busuk batang vanili.
Citation