PENGARUH DOSIS DAN AGIHAN PEMUPUKAN TERHADAP PERTUMBUHAN JAMBU METE (Anacardium occidentale)
No Thumbnail Available
Date
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan
Abstract
Description
Penelitian lapangan telah dilaksanakan di Instalasi Penelitian Cikampek, Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat sejak Juni 1997 sampai dengan Desember tahun 2000, yang bertujuan untuk mendapatkan dosis dan agihan pemupukan terbaik terhadap pertumbuhan jambu mete. Perlakuan yang diuji adalah (1) Dosis pupuk NPK (1:1:2) yang terdiri atas 300, 600 ,900, dan 1200 g/tan/thn, dan (2) agihan pemupukan yang terdiri atas 50%:50%, 60%:40%, 70%:30% dan 100%. Pada tanaman berumur < 2 tahun, pupuk diberikan pada awal dan akhir musim pcnghujan, sedangkan pada umur > 2 tahun pupuk dibeikan pada awal musim bunga dan 2 bulan beikutnya. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok yang diulang 2 kali dengan ukuran plot 4 tanaman/pcrlakuan. Perlakuan merupakan kombinasi dari dosis pupuk dan agihan sehingga terdapat 16 perlakuan. Sampai tanaman berumur 1 tahun 7 bulan dosis pupuk yang dibeikan adalah 1/6 dai dosis pcnuh, sedangkan dosis penuh baru dibeikan setelah tanaman berumur 2 tahun 7 bulan di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada fase petumbuhan tanaman umur 7 bulan di lapangan belum terlihat pengaruh dosis pemupukan NPK dan agihannya terhadap petumbuhan vegetatif. Pengaruh baru terlihat setelah tanaman berumur 1 tahun 7 bulan di lapangan, dengan pembeian dosis pupuk 100 g/ tan/thn dengan agihan 100%. Selanjutnya setelah berumur 2 tahun 7 bulan digunakan dosis penuh, dengan hasil terbaik ditunjukkan oleh perlakuan 600 g NPK/tan/thn dengan agihan 50%: 50%. Memasuki umur 3 tahun 7 bulan tidak terlihat lagi pengaruh pemupukan NPK dan agihannya, kecuali terhadap pertumbuhan tinggi tanaman yang dipupuk 900 g NPK/phn/thn dengan agihan 70%:30%.Kata kunci:Anacardium occidentale, agihan, dosis, jambu mete, pupuk, pertumbuhanABSTRACT Effect of dosage and split-portion on the growth of cashew plants (Anacardium occidentale) A ield tial was conducted in Cikampek Experimental Garden, Spice and Medicinal Crops Research Institute, rom June 1997 to December 2000. The objective of the research was to ind out the best dosage of fertilizer and split-portion for cashew plant the growth. The treatment tested were (1) dosage of NPK (1:1:2), comprised of 300, 600, 900, and 1 200 g/plan/year, and (2) split-potion of fertilizer, consisted of 50%:50%, 60%:40%, 70%:30% and 100%:0%.On the plants less than two years old, the fertilizer was applied at the onset and at the end of rainy season, while on the plants more than two years old, the fetilizer was applied at the beginning of flowering season and two months aterwards. A randomized block design was used with 2 replicates and 4 planls/'treatment. The result showed that at the age of seven months, all the treatment were not significantly different on the vegetable growth of cashew. This indicated that for plants less than 1 year, the best dosage was 50 g NPK/plan/year, applied 50% at the onset and 50% at the end of rainy season. In the second year, 100 g NPK/plan/year showed the best treatment, applied 100% on the onset of rainy season. In the third year, 600 g NPK/plan/year, split 50% at the onset and 50% at the end of rainy season showed the best treatment on cashew growth. In the foth year, all the treatments were not signiicantly different on the growth of cashew except on the growth of plant height where the best treatment was 900 g NPK/plan/year, applied 70% at the onset and 30% at the end of rainy season.Key words: Anacardium occidentale, cashew nut, dosage, fetilizer, growth, split-potion
Keywords
Anacardium occidentale;cashew nut;dosage;fetilizer;growth;split-potion