Browsing by Author "Yuliasari, Shannora"
Now showing 1 - 5 of 5
Results Per Page
Sort Options
- ItemAPLIKASI NANOTEKNOLOGI UNTUK PANGAN FUNGSIONAL MENDUKUNG DIVERSIFIKASI PANGAN(BB Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2016-05-31) Yuliasari, Shannora; Hamdan; Syahrial; BPTP JambiNanoteknologi merupakan ilmu yang mempelajari karakterisasi dan manipulasi bahan biologi danmikrobiologi yang berukuran lebih kecil dari 100 nanometer. Dewasa ini, aplikasi nanoteknologi dalam produk pangan secara signifikan berkontribusi terhadap pengantaran senyawa bioaktif, mengenkapsulasi dan melindungi senyawa antioksidan,karena nanoteknologi dapat meningkatkan bioavailabilitas bahan aktif, mengendalikan pelepasan bahan aktif, melindungi dari reaksi kimi sehingga mengurangi dampaknya terhadap sifat sensori produk. Material nano dalam produk pangan dapat disiapkan dengan dua metode pendekatan yang berbeda, yaitu metode energi tinggi dan metode energi rendah. Metode energi tinggi menggunakan alat mekanis seperti homogenisasi tekanan tinggi, microfluidizer, dan sonikator, yang dapat menghasilkan energi untuk menghancurkan molekul komponen pangan menjadi material nano. Metode energi tinggi biasa digunakan untuk menyiapkan nanoemulsi dalam industri makanan dan minuman karena pemanfaatannya sudah mapan dibandingkan penggunaan emulsi konvensional. Metode energi rendah didasarkan pada pembentukan material nano secara spontan pada sistem pengemulsi, air, dan minyakdi bawah kondisi lingkungan tertentu, dengan metode seperti emulsifikasi spontan. Makalah ini bertujuan untuk memberikan tinjauan (review) beberapa hasil penelitian mengenai aplikasi nanoteknologi dalam produk pangan untuk meningkatkan sifat fungsionalnya dan mendukung program diversifikasi pangan.
- ItemKajian Paket Teknologi Budidaya Bawang Merah Dataran Tinggi Musim Kemarau di Kabupaten Rejang Lebong(Balai Pelatihan Pertanian Jambi, ) Yahumri; Yuliasari, Shannora; Miswarti, Miswarti; Mikasari, Wilda; Hidayat, Taufik; Musaddad, Darkam
- ItemKinerja Hasil Perbenihan Kopi Robusta di Provinsi Bengkulu(Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2020) Rosmanah, Siti; Artanti, Hertina; Yuliasari, Shannora; Kosmana, Engkos; Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi PertanianPenggunaan benih yang bermutu dan unggul pada budidaya kopi robusta merupakan faktor penentu keberhasilan pengembangan kopi. Stek berakar merupakan salah satu teknik perbanyakan secara vegetatif kopi robusta yang direkomendasikan karena hasilnya sesuai induknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja hasil perbenihan kopi robusta yang dilakukan di Provinsi Bengkulu. Pelaksanaan penelitian dilakukan di Desa Ujan Mas Bawah, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Kepahiang pada Mei-Desember 2019. Benih yang digunakan merupakan hasil perbanyakan melalui stek berakar sebanyak 18.000 batang yang terdiri dari klon BP 358, BP 409, BP 534, BP 936, BP 939 dan SA 237. Klon yang digunakan diperoleh dari Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Jember. Pemeliharaan benih dilakukan selama 5 bulan dengan menggunakan polybag yang berukuran 15 x 20 cm. Pemeliharaan benih selama di pembibitan terdiri dari penyiraman, pemupukan, pengendalian gulma dan pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) berdasarkan gejala serangan. Parameter yang diukur adalah jumlah benih yang tersertifikasi, jumlah petani penerima benih dan tujuan penanaman. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Berdasarkan hasil, jumlah benih yang lolos sertifikasi sebanyak 16.822 batang, sedangkan sisanya sebanyak 1.178 batang (6,54%) tidak lolos sertifikasi yang disebabkan pertumbuhanya tidak tidak normal, terserang OPT dan mati. Benih didistribusikan kepada 27 orang petani di Provinsi Bengkulu. Sebanyak 24 orang petani (88,89%) menggunakan benih tersebut untuk menyulam tanaman yang mati pada kebun kopi yang telah berumur diatas 10-15 tahun sedangkan sebanyak 3 orang (11,11%) digunakan sebagai bahan tanam pada lahan bukaan baru.
- ItemSIFAT ORGANOLEPTIK DAN UMUR SIMPAN MINUMAN HERBAL KUMANSI DENGAN PENAMBAHAN GULA BATU DAN GULA AREN(Politeknik Pembangunan Pertanian Medan, ) Lina Ivanti; Yuliasari, Shannora; Mikasari, Wilda; Kartika, Dian Aprilia
- ItemSikap Petani Kooperator terhadap Varietas Unggul Baru Padi(IAARD Press, 2019) Oktafia, Rahmat; Yuliasari, Shannora; Ivanti, Lina; Musaddad, Darkam; Badan Penelitian dan Pengembangan PertanianPeningkatan produksi padi dan pencapaian swasembada berkelanjutan sangat dipengaruhi oleh pemanfaatan varietas unggul. Varietas-varietas unggul baru di petani kooperator yang dianjurkan untuk diadopsi tentunya berdampak terhadap perilaku petani dalam penggunaan varietas-varietas unggul baru, mengingat perbedaan sikap petani padi terhadap varietas di masing-masing wilayah tidak sama. Kajian ini bertujuan mengidentifikasi dan menganalisis sikap petani kooperator/penangkar terhadap varietas unggul baru. Kegiatan pengkajian dilaksanakan di Desa Taba Kecamatan Talo Kecil Kabupaten Seluma pada bulan Mei sampai dengan September 2018. Data dikumpulkan melalui wawancara individual menggunakan kuesioner terhadap 9 orang petani kooperator/penangkar. Analisis data sikap menggunakan pendekatan tertimbang, statistik deskriptif dan analisis korelasi sikap digunakan pearson product-moment correlation coefficient menggunakan SPSS 16.0. Hasil pengkajian menunjukkan persentase rata-rata sikap petani penangkar padi yaitu sikap Kognitif (tahu), Afektif (suka) dan Konatif (tindakan) terhadap pernyataan benih varietas unggul baru (VUB) yang tertinggi adalah pada varietas Inpari 42 yaitu sikap kognitif (78,6%), afektif (80,6%) dan konatif (83,7%). Keragaan sikap petani kooperator yang tertinggi pada keragaan sikap varietas Inpari 42 yaitu sikap kognitif pada kriteria (tahu) 64% dengan skor 184/65,02%, sikap afektif pada kriteria (sangat setuju) 33,33% dengan skor 105/41,34%, dan sikap konatif pada kriteria (sangat setuju) 23,81% dengan skor 75/28,41%. Analisis korelasi sikap kognitif, sikap afektif dan sikap konatif menunjukkan bahwa sikap afektif dan konatif terjadi korelasi positif dengan tingkat keeratan hubungan tergolong cukup.