Browsing by Author "Simanjuntak, Purnama Martha Oktavia"
Now showing 1 - 3 of 3
Results Per Page
Sort Options
- ItemAplikasi Alat Pemetaan Laboratorium dalam Meningkatkan Kapasitas Laboratorium di Indonesia(Direktorat Kesehatan Hewan, 2019) Simanjuntak, Purnama Martha Oktavia; Harsono, Audi T; Idris, Syafrison; Hartaningsih, Nining
- ItemKajian Sindrom Prioritas GGA dalam ISIKHNAS dan Program Vaksinasi Rabies di Provinsi Kalimantan Barat(Direktorat Kesehatan Hewan, 2018) Simanjuntak, Purnama Martha Oktavia; Ariyanto, Ahmad MikeProvinsi Kalimantan Barat merupakan daerah bebas Rabies yang ditetapkan Menteri Pertanian tahun 2014 namun menjadi daerah tertular Rabies serta menjadi daerah Kejadian Luar Biasa (KLB) Rabies pada tahun yang sama sampai saat ini. Tujuan studi adalah untuk mengetahui jumlah dan distribusi sindrom GGA di Provinsi Kalimantan Barat, mengetahui cakupan program vaksinasi Rabies di Provinsi Kalimantan Barat, serta membandingkan data vaksinasi Rabies di iSIKHNAS dengan data yang tersedia di Dinas Pangan Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kalimantan Barat. Metode studi dilakukan dengan mengunduh data laporan iSIKHNAS no.392 dan no.407, serta data dari dinas terkait, kemudian dilakukan pengolahan data menggunakan Microsoft Excel. Hasilnya pada tahun 2017 sindrom gila galak (GGA) terlaporkan sebanyak 150 kasus gigitan dengan kasus gigitan tertinggi dilaporkan di Kabupaten Kapuas Hulu, sedangkan di Kota Pontianak dan Kota Singkawang tidak dilaporkan adanya kasus gigitan. Vaksinasi Rabies berdasarkan data iSIKHNAS memiliki cakupan berkisar dari 0.017% sampai dengan 1.051%, sedangkan menurut data dinas terkait cakupan vaksinasi berkisar dari 3.20% sampai dengan 88.67%.
- ItemOptimasi Layanan Kesehatan Hewan di Indonesia Melalui Performance Veterinary Services (PVS) Follow-up Mission 2023(Direktorat Kesehatan Hewan, 2023-12) Simanjuntak, Purnama Martha OktaviaLayanan Kesehatan Hewan (Veterinary Services/VS) di Indonesia mendapat kesempatan untuk kembali memetakan kekuatan dan melihat peluang-peluang yang dapat dilakukan untuk penyempurnaannya melalui Misi Tindak Lanjut PVS 2023 oleh World Organisation for Animal Health (WOAH) setelah sebelumnya sempat tertunda akibat dampak pandemic Covid-19 yang melanda seluruh dunia. WOAH yang semula dikenal sebagai Office International des Epizooties (OIE), merupakan organisasi antar pemerintah yang bertujuan untuk mengoordinasikan, mendukung, dan mempromosikan upaya pengendalian penyakit hewan. Tujuannya adalah memberikan kontribusi dalam memperkuat sistem dan layanan kesehatan nasional dan regional. Menanggapi surat yang telah disampaikan oleh Dr. Ir. Nasrullah, M.Sc selaku Direktur Jendereal Peternakan dan Kesehatan Hewan atas keinginan Indonesia untuk pelaksanaan Misi Tindak Lanjut PVS 2023, maka WOAH mengirim tim PVS ke Indonesia.