Pengembangan Agribisnis di Wilayah Pulau-Pulau kecil Provinsi Maluku

Loading...
Thumbnail Image
Date
2005
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Pusat Analisis Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian
Abstract
Provinsi Maluku merupakan daerah kepulauan memiliki sekitar 632 buah pulau dan memiliki sumberdaya alam (SDA) yang melimpah ruah di laut maupun di daratan (terrestrial). Luas wilayah Maluku 712.479,69 Km2 dengan luas lautan 658.294,69 Km2 dan daratan 54.185 Km2. Dengan luas daratan yang sangat kecil dan berada pada pulau-pulau yang kecil (luas pulau 10.000 Km2 atau kurang) juga memiliki daerah tangkapan (catchment area) air yang kecil dapat dipastikan bahwa provinsi ini akan menghadapi berbagai masalah dalam pengembangan sector pertanian. Permasalahan yang muncul antara lain, produktivitas pertanian yang masih rendah, tidak ada/kurang berkembang industry pengaolahan hasil pertanian, sulit/lemah system pemasaran hasil pertanian serta minimnya akses lembaga keuangan di pedesaan. Dengan mengacu pada penetapan Gugus Pulau dan Kawasan Sentra Produksi (KSP) maka kedepan pengembangan sector pertanian akan memerlukan konsep agribisnis. Pengembangan teknologi tepat guna pada setiap KSP diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dilengkapi dengan industry pengolahan dan penanganan pemasaran secara terpadu
Description
Keywords
Maluku, Wilayah
Citation