Permasalahan Hama Penggerek Buah Kakao (PBK) (Conopomorpha cramerella) di Maluku

Loading...
Thumbnail Image
Date
2007
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian
Abstract
Maluku memiliki potensi lahan perkebunan seluas 1.398.672 ha, sedangkan luas areal perkebunan kakao baru mencapai 16.380,7 ha. Potensi pengembangan areal perkebunan kakao di Maluku masih sangat luas dan perlu dimbangi peningkatan produktivitas dari rerata 0,26 ton/ha (produktivitas nasional 1 – 1,4 ton/ha). Salah satu kendala utama terjadinya penurunan produksi kakao, diantaranya serangan hama penggerek buah kakao (PBK) (C. cramerella, S). Keberadaan hama PBK di Maluku mulai tahun 1890 dan bahkan sampai sekarang merupakan ancaman serius dalam upaya peningkatan produksi kakao. Luas serangan hama PBK di Maluku per Desember 2006 seluas 1.751,7 (ha), dengan rerata persentase serangan telah melebihi batas ambang ekonomi. Terdapat hubungan yang sangat erat antara persentase serangan, intensitas serangan dan kehilangan hasil. Tingkat kehilangan hasil naik secara tajam secara eksponensial pada tingkat kerusakan atau intensitas hama di atas 50%. Mutu biji kakao yang dihasilkan tidak normal sehingga mengakibatkan penurunan berat biji yang dihasilkan.
Description
Keywords
Kakao, Theobroma cacao, Hama penyakit, Conopomorpha cramerella Snellen
Citation