Lumbung Pangan dan Penggilingan Padi Sebagai Sumber Permodalan Alternatif di Pedesaan

Loading...
Thumbnail Image
Date
2007
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian
Abstract
Pengembangan kelembagaan permodalan seperti lumbung pangan dan usaha penggilingan padi di pedesaan Sumatera Selatan mempunyai arti penting dalam mendukung pencapaian ketahanan pangan. Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan dan permasalahan lumbung pangan dan penggilingan padi dalam melayani permodalan usahatani. Pengkajian ini dilaksanakan pada bulan Maret hingga Desember 2006 di Kabupaten OKU Timur, Oku Selatan, OKI, Muara Enim, Lahat, Musi Rawas, Musi Banyuasin dan Banyuasin. Hasil Pengkajian menunjukan bahwa penggilingan padi meskipun dimiliki secara perorangan, selain berfungsi sebagai lembaga produksi, juga menjalankan perannya sebagai lembaga yang menyediakan modal kerja bagi petani. Dalam kiprah usahanya dengan keterbatasan yang ada, dirasakan sebagai penolong karena kemudahan-kemudahan yang diberikan untuk melayani petani. Lumbung pangan sebagai lembaga pembentukan pemerintah, dalam melayani kebutuhan modal petani, belum mampu berperan penuh, karena keterbatasan kemampuannya, sehingga lumbung ini perlu didukung oleh pemodal-pemodal baik formal (Bank) maupun informal (perorangan) di pedesaaan guna melayani kebutuhan petani
Description
Keywords
Ketahanan Pangan, Lumbung pangan, Padi, Oryza sativa, Pasca panen
Citation