PENGKAJIAN SISTEM TANAM IP 200 JAGUNG PADA AGROEKOSISTEM LAHAN SAWAH TADAH HUJAN DI KABUPATEN TAKALAR

No Thumbnail Available
Date
2018
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian
Abstract
Pengkajian dilaksanakan pada lahan sawah tadah hujan milik petani di desa Paddinging Kabupaten Takalar dari Januari – Desember 2014. Luas lahan sawah tadah hujan di kabupaten Takalar tercatat 8.393 Ha sebagai potensi pengembangan jagung. Dari luasan tersebut, yang dimanfaatkan dengan IP 100 tercatat 7.153 ha dan IP 200 baru tercatat 1.240 Ha, padahal peluang peningkatan produksi jagung melalui peningkatan IP200 jagung pada lahan sawah tadah hujan masih terbuka lebar. Kendala utama peningkatan IP pada lahan sawah tadah hujan adalah ketersediaan air pengairan. Dengan demikian perlu penerapan teknologi penyiapan lahan secara TOT untuk efisiensi waktu. Pengkajian ini didesain menurut RPT (Rancangan Petak Terpisah), varietas sebagai PU dan waktu tanam sebagai AP dengan tiga ulangan. Pengkajian ini bertujuan meningkatkan produksi pipilan kering dan pendapatan petani jagung melalui peningkatan IP 200 jagung pada lahan sawah tadah hujan. Hasil pengkajian menunjukkan Sistem tanam IP 200 jagung pada agroekosistem lahan sawah tadah hujan di Kabupaten Takalar berpeluang untuk dikembangkan di Sulawesi Selatan pada agroekosistem sejenis. Hal ini didukung fakta hasil pengkajian yang menunjukkan terjadinya capaian produksi yang relatif atraktif.
Description
Keywords
IP, Jagung, tadah hujan
Citation