EVALUASI TERHADAP BEBERAPA INVIGORASI BENIH JAGUNG (ZEA MAYS L.) YANG DISIMPAN

No Thumbnail Available
Date
2018
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian
Abstract
Invigorasi dapat pula disebut sebagai conditioning atau priming. Priming adalah salah satu metode untuk mengatur jumlah air yang diimbibisi oleh benih, serta mengatur kecepatan masuknnya air kedalam benih. Beberapa metode priming yaitu hydropriming atau lebih dikenal dengan metode hydrasi-dehidrasi, osmoconditioning atau osmopriming, dan matriconditioning yang juga merupakan solid matrix priming. Penggunaan larutan KH2PO4, ZnSO4, dan KNO3 meningkatkan metabolisme benih dan meningkatkan laju pertumbuhan kecambah dan jumlah benih yang berkecambah dibandingkan dengan benih yang tidak diberi perlakuan priming (kontrol).Invigorasi benih jagung dengan menggunakan bahan padatan abu gosok meningkatkan vigor benih jagung lebih tinggi dibandingkan dengan penggunaan bahan abu jerami padi, serbuk gergaji dan kontrol. Penggunaan teknik invigorasi benih jagung terutama dengan teknik hydropriming untuk aplikasi di lapangan perlu memerhatikan kondisi cuaca, tekstur dan struktur tanah; terbaik diaplikasikan pada benih yang akan ditanam pada lahan dengan kapasitas memegang air rendah dan kondisi yang agak kering.
Description
Keywords
vigor, benih, invigorasi, Jagung, mutu
Citation