Pedoman Umum Budidaya Pertanian pada Lahan Pegunungan

Loading...
Thumbnail Image
Date
2006
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Departemen Pertanian
Abstract
Description
Lahan pegunungan memiliki potensi yang besar sebagai kawasan pertanian produktif. Sejak berabad yang silam, jutaan petani bermukim dan memanfaatkan kawasan ini. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan menopang ekonomi keluarga, mereka mengusahakan berbagai macam tanaman, terutama hortikultura, perkebunan, dan tanaman pangan. Akhir-akhir ini longsor sering menimpa kawasan pegunungan dan tidak jarang merenggut korban jiwa dan harta benda. Erosi sering pula melanda kawasan pegunungan, yang menyebabkan degradasi lahan, pendangkalan sungai, dan terganggunya sistem hidrologi daerah aliran sungai (DAS) yang mendorong terjadinya banjir dan kekeringan di bagian hilir. Hal ini disebabkan oleh pemanfaatan kawasan yang melebihi ambang batas daya dukung lahan dan tanpa memperhatikan aspek kelestariannya. Kawasan pegunungan yang merupakan hulu DAS berfungsi sebagai penyangga tata air daerah hilir. Oleh karena itu, pengelolaan yang tepat di daerah hulu berdampak positif terhadap kelestarian sumberdaya lahan dan lingkungan di kawasan hilir. Implementasi konsep pertanian yang baik (good agricultural practices) di kawasan pegunungan memegang peranan penting dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat setempat, keasrian pedesaan, perluasan lapangan kerja, pelestarian lingkungan melalui fungsi menahan air hujan, pengendali erosi, pendaur ulang sampah organik, dan penghasil oksigen yang menjadi bagian penting dalam kehidupan. Sejauh ini, pertanian di lahan pegunungan seringkali dituding sebagai penyebab terjadinya erosi dan longsor, karena pengelolaan yang tidak mengikuti kaidah pertanian yang baik.
Keywords
Citation