CARA PENGOLAHAN TANAH, PEMBERIAN MULSA DAN KOMPOS PADA TANAMAN MENTIMUN DI LAHAN RAWA LEBAK

Abstract
Salah satu masalah yang menjadi faktor pembatas pada tanaman budidaya di lahan rawa lebak adalah kekeringan. Tanaman menjadi mati atau gagal panen sering terjadi, oleh karena itu diperlukan teknologi yang dapat mengendalikan kelembaban tanah sehingga tanaman tidak kekeringan. Salah satu eara adalah melalui pemberian mulsa dan kompos atau dengan eara pengolahan tanah. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh eara pengolahan tanah dan pemberian mulsa serta kompos dalam hubungannya dengan kadar air tanah dan pertumbuhan tanaman mentimun di lahan rawa lebak. Penelitian telah dilakukan di lahan rawa lebak tengahan di Desa Tawar Kabupaten Hulu Sungai Selatan pada MK. 2006. Dua eara pengolahan tanah dan beberapa eara pengelolaan lengas tanah diteliti menggunakan raneangan petak terpisah dengan tiga ulangan. Tanaman mentimun verietas Hercules ditanam pada petak pereobaan berukuran 1,5 m x 5,0 m dengan jarak tanam 50 em x 100 em. Hasil penelitian menunjukkan bahwa olah tanah minimum (OTM) dan pemberian mulsa serasah sebanyak 6,0 tlha mampu mempertahankan kadar air tanah dan dapat meningkatkan pertumbuhan serta hasil tanaman mentimun.
Description
Keywords
CARA PENGOLAHAN TANAH, PEMBERIAN MULSA DAN KOMPOS PADA TANAMAN MENTIMUN DI LAHAN RAWA LEBAK
Citation
Collections