PERKEMBANGAN MODEL SURJAN DI LAHAN RAWA

Loading...
Thumbnail Image
Date
2014
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
IAARD Press
Abstract
Cara pernbuatan dan bentuk surjan di lahan rawa mengalarni perkembangan sesuai dengan pengalaman dan pengathuan yang berkembang. Perkembangan ilmu pengetahuan dari hasil-hasil penelitian tentang geofisikakimia tanah rawa rnernbuka eakrawala pemikiran baru dalam mengantidipasi dampak dari pengelolaan dan pernanfaatan lahan untuk budidaya, termasuk surjan. Keragaman tipologi lahan, tipe luapan, tipe genangan, dan sifat fisika, kimia,dan biologi tanah, kualitas air dan hasil tanaman menjadi pemieu berkembangnya inovasi teknologi, tremasuk kearifan lokal masyarakat.. Sistem surjan merupakan suatu eara atau sikap perilaku adaptasi dari petani dalam mengatasi masalah bereoeok tanam khususnya di lahan rawa. Misalnya adanya genangan menyebabkan bibit yang ditanam sering merana bahkan mati akibat terendam atau kebasahan, khususnya dalam budidaya tanaman lahan kering (dry/and crop) seperti palawija dan hortikultura. Pada awalnya petani lahan rawa membuat puntukan (tukungan), yaitu meninggikan tempat (Iahan) untuk meletakan bibit sebatas luas 50 em x 50 em dan tinggi 50 em. Namun kemudian, lambat laun berkembang untuk membuat tembokan yang disebut surjan (Gambar 2). Sistem surjan berkembang di lahan rawa sebagai altematif agar kondisi lahan rawa yang umum tergenang yang biasanya hanya untuk tanaman padi juga dapat ditanami tanaman lahan kering seperti palawija atau hortikultura (Donieie dan Idak, 1941).
Description
Keywords
PERKEMBANGAN MODEL SURJAN DI LAHAN RAWA
Citation
Collections