Standar Operasional Prosedur (SOP) perbanyakan benih jambu biji (Psidium guajava L.)

Loading...
Thumbnail Image
Date
2018-01-29
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
BPTP Jawa Barat
Abstract
Description
Jambu biji (Psidium guajava L.) biasanya dimakandalam keadaan segar. Baik sewaktu masih hijau maupun setelah matang (jika buah berbau wangi). Juga disetup dan digunakan dalam pembuatan kue. Setelah biji-bijinya dibuang. Daging buahnya diawetkan, Dibuat selai, Jeli dan sari buah. Di beberapa Negara Asia, seperti Indonesia, daun jambu biji digunakan sebagai obat anti diare. Kandungan pada kultivar yang baik hamper seluruh bagian buah dapat dimakan. Tiap 100 g bagian buah yang dapat dimakan mengandung 83,3 g air, 1 g protein, 0,4 g lemak, 6,8 g serat, 0,7 g abu-abu, 337 mg vitamin C. Nilai energy per 100 g dalah 150-210 kj. Jambu biji adalah salah satu jenis buah yang mempunyai nilai ekonomi dan peluang pasar yang tinggi untuk dikembangkan. Dalam upaya pengembangan usaha agribisnis jambu biji dukungan ketersediaan benih bermutu dari varietas unggul sangat menentukan keberhasilannya. Kenyataan di lapangan menunjukan bahwa ketersediaan benih bermutu masih menjadi kendala, sehingga masih banyak petani menggunakan benih asalan.
Keywords
Sandar operasional pembenihan, Produksi benih, Jambu biji, Psidium guajava L.
Citation