PELUANG PENGEMBANGAN TERNAK DI LAHAN PASANG SURUT KALIMANTAN TENGAH

Abstract
Kalimantan Tengah mernpunyai luas wilayah 153.564 km2 terdiri atas lahan pasang surut (rawa) 5,5 juta ha dan lahan kering 7,7 juta ha. Lahan yang sesuai untuk pengembangan pertanian dalam arti luas sekitar 7.853.200 ha dan yang bisa dimanfaatkan untuk pengembangan peternakan 1.158.500 ha belum termasuk daerah rawa. Sub sektor peternakan dapat dikembangkan di lahan kering maupun di lahan pasang surut terutama di daerah pengembangan pertanianJperkebunan. Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan inforrnasi tentang peluang pengembangan ternak di daerah pasang surut di Kalimantan Tengah. Kegiatan dilaksanakan melalui desk study, resume hasil penelitian dan kegiatan PRA di beberapa lokasi kabupaten di Kalimantan Tengah. Hasil kegiatan menunjukkann bahwa populasi ternak terbanyak terdapat di daerah pasang surut 'di Kabupaten Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur, Kapuas dan Pulang Pisau. Jenis ternak yang dikembangkan adalah ruminansia terutama sapi dan ternak unggas serta pada lokasi tertentu dikembangkan ternak kambing. Hal ini berkaitan dengan ketersediaan sumber pakan lokal yang relatif banyak yaitu rum put, rambanan, limbah pertanian dan limbah hasil perkebunan. Usaha peternakan sangat berpeluang untuk dikembangkan di lahan pasang surut dengan tetap memperhatikan manajemen pemeliharaan.
Description
Keywords
PELUANG PENGEMBANGAN TERNAK LAHAN PASANG SURUT KALIMANTAN TENGAH
Citation