KARAKTER MORFOLOGI PALA ASAL GRAFTING MENGGUNAKAN CABANG ORTOTROP DAN PLAGIOTROP

No Thumbnail Available
Date
2012-11-30
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan
Abstract
Description
Tanaman pala dapat diperbanyak secara grafting dengan cara menyambung pucuk dari tanaman induk terpilih sebagai batang atas dan anakan dari biji sebagai batang bawah. Pucuk (entres) dapat berasal dari cabang ortotrop atau dari cabang plagiotrop. Penelitian  bertujuan mendapatkan sumber entres yang baik  untuk grafting tanaman pala. Penelitian telah dilaksanakan dari tahun 2010 sampai 2012 di Kebun Percobaan Sukamulya, Sukabumi dengan ketinggian tempat 350 m dari permukaan laut, jenis iklim B (Schmidt and Ferguson), dan jenis tanah latosol merah. Penelitian dirancang dengan 2 perlakuan yaitu tanaman pala yang berasal  grafting dengan entres asal cabang ortotrop dan yang berasal dari cabang plagiotrop. Jumlah tanaman masing-masing 10 tanaman, pengamatan meliputi tinggi batang, tinggi tanaman, diameter batang, jumlah cabang, panjang daun, lebar daun, luas daun, jumlah daun,  indek luas daun (ILD), dan bentuk kanopi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanaman pala yang berasal dari grafting dengan pucuk asal cabang ortotrop mempunyai tinggi batang, tinggi tanaman, diameter batang, jumlah cabang, panjang daun, luas daun, jumlah daun, dan ILD yang lebih baik dibandingkan tanaman pala yang berasal dari benih grafting dengan pucuk yang berasal dari cabang plagiotrop. Demikian juga bentuk kanopi tanaman pala yang berasal dari grafting dengan pucuk asal cabang ortotrop, kanopi lebih sempurna tumbuh ke atas, sedangkan yang berasal dari pucuk plagiotrop tumbuhnya menyamping.MORPHOLOGY CHARACTER OF NUTMEG RAISED BY GRAFTING TECHNIC USING PLAGIOTROP AND ORTOTROP BRANCHABSTRACT Nutmeg plant may be multiplicated through grafting technique by splicing of young shoots (entrees) as upper parts onto seedlings as a bottom parts. The both parts are usually taken from selected perennial lines or the mother plants. The young shoots are usually taken from orthotropic or plagiothrop branches.  A study was conducted at Sukamulya Research Station (Sukabumi) with elevation of 350 m above sea level,  the climate type of B (Schmidt and Fergusson), and soil type of red latosol  from 2010 to 2012. The aim of this study was to find out good entrees in providing of grafted seedlings in nutmeg plant. The treatments evaluated were the use of entrees taken from ortothrop and plagiothrop branches. A number of sampled plants observed were 10 plants of each treatment, whereas parameters observed were plant height, stem diameter, number of branches, length leaf, leaf area index, number of leaves and shape of canopy. The results shows that grafted nutmeg plants developed from ortothrop branches had higher in plant height, stem diameter, number of branches, length of leaf, leaf area index, number of leaf and shape of the canopy showing a good their performance  and significantly different compared to those of plagiothrop branches. In addition, the former was growth up vertically, while the later was growth up horizontally.
Keywords
Citation