KAJIAN KINERJA ALAT TANAM DAN VARIETAS UNGGUL BARU PADI DI LAHAN PASANG SURUT SUMATERA SELATAN

Abstract
Description
ABSTRACT The Performance Assessment of Planting Tools and Rice Varieties in Tidal Land of South Sumatera. Tidal swamp land has a great potential to support increasing national rice production. However, its utilization is not optimal yet because the limitation of new rice varieties and limitation of manpower and time of farmers for planting activities, and therefore the seeds were broadcasted that need more seeds. The purposes of this study were to evaluate the technical, agronomical and economical performance of planting tools on new high yielding rice varieties in tidal land. The assessment was conducted at Sumber Mulyo Village, Muara Telang Sub district, Banyuasin Regency South Sumatera in 2010/2011 rainy season using randomized complete block design with two factor treatments and three replications. The first factor were rice varieties, namely Inpara 2, Inpara 3 and Inpari 4, whereas the second factor were planting tools or seeder namely IRRI drum seeder and legowo seeder. The results showed that the highest yield was obtained by Inpari 4 with legowo tool (8.75 t/ha) while the lowest was obtained by Inpara 2 with IRRI drum seeder (7.09 t/ha). The average yield by using IRRI drum seeder was 7.66 t/ha, while that of legowo tool was 8.28 t/ha. Net income obtained by  legowo tool and IRRI drum seeder were higher than the direct seeding (farmers practices). The farm efficiency (R/C) of legowo tool, IRRI drum seeder and direct seeding were 3.33; 3.13 and 2.83 respectively.Keywords: Performance, direct seedling, tidal swamp land ABSTRAKLahan suboptimal pasang surut memiliki potensi untuk mendukung peningkatan produksi padi nasional. Namun pemanfaatannya belum optimal karena selain keterbatasan pilihan varietas padi, juga terbatasnya tenaga kerja dan waktu petani untuk penanaman, sehingga petani melakukan penanaman dengan cara tebar langsung, dengan kebutuhan benih yang cukup tinggi. Tujuan pengkajian ini ialah untuk mengevaluasi kinerja teknis, agronomis dan ekonomis cara tanam berbagai varietas padi unggul baru di lahan pasang surut. Pengkajian dilakukan di Desa Sumber Mulyo Kecamatan Muara Telang Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan pada musim hujan 2010/2011 menggunakan rancangan acak kelompok yang disusun secara faktorial (RAKF) dengan dua faktor perlakuan dan tiga ulangan. Faktor pertama ialah penggunaan varietas yang terdiri atas tiga macam varietas yaitu: Varietas Inpara 2, Inpara 3 dan Inpari 4, sedangkan faktor kedua yaitu penggunaan alat tanam yang terdiri dari alat tanam benih langsung (Atabela) model  IRRI “drum seeder” dan Atabela legowo. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa produktivitas gabah kering panen tertinggi diperoleh dari varietas Inpari 4 yang menggunakan Atabela legowo (8,75 t/ha), sedangkan terendah ialah varietas Inpara 2 dengan alat tanam IRRI drum seeder (7,09 t/ha). Produktivitas rata-rata dengan menggunakan alat tanam IRRI drum seeder sebesar 7,66 t/ha, sedangkan dengan Atabela legowo sebesar 8,28 t/ha. Pendapatan  bersih yang diperoleh dengan menggunakan Atabela legowo dan alat tanam IRRI drum seeder lebih tinggi dibanding cara tebar langsung yang selama ini biasa dilakukan petani. Nilai efisiensi usaha (R/C) dengan menggunakan Atabela legowo, alat tanam IRRI drum seeder dan benih tebar langsung  berturut-turut sebesar 3,33; 3,13 dan 2,83.Kata kunci: Kinerja, cara tanam benih langsung, lahan pasang surut
Keywords
Citation