PENGARUH JENIS DAN TARAF PUPUK ORGANIK TERHADAP PRODUKSI DAN MUTU PURWOCENG

Abstract
Description
ABSTRAKMemenuhi kebutuhan bahan baku simplisia purwoceng (Pimpinellapruatjan) untuk industri jamu, dan mengurangi dampak eksplorasi dihutan sekitar pegunungan Dieng, perlu areal pengembangan purwocengyang baru. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan taraf dan jenispupuk organik yang optimal untuk peningkatkan produksi dan mutusimplisia purwoceng di KP Gunung Putri, Cianjur yang tanahnya berpasirdengan ketinggian 1.500 m dpl. Percobaan menggunakan rancangan acakkelompok dengan 4 ulangan. Perlakuan terdiri dari 12 kombinasi jenis dantaraf pupuk organik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenispemupukan organik berpengaruh nyata terhadap komponen pertumbuhandan produksi biomas tanaman. Pemberian pukan ayam menghasilkanbobot daun, akar, dan total paling baik dibandingkan dengan pukankambing, pukan sapi dan pupuk kompos. Aplikasi pukan ayam dengantaraf yang rendah sebesar 0,24 kg/tanaman atau setara dengan 20 ton/hamempunyai efisiensi pemupukan yang paling tinggi dan tidak berbedanyata dengan aplikasi pemupukan yang lebih tinggi. Kadar sitosterol didalam daun terlihat lebih tinggi dibanding di dalam jaringan akar.Sebaliknya, kadar stigmasterol di dalam akar terlihat lebih tinggidibandingkan di dalam daun. Aplikasi pukan ayam dan pukan sapimenghasilkan kadar sitosterol yang lebih tinggi dibanding aplikasi pukankambing dan pupuk kompos. Sebaliknya, pupuk kompos dan pukankambing menghasilkan kadar stigmasterol yang lebih tinggi dibandingpukan ayam dan pukan sapi. Kondisi agroklimat dataran tinggi GunungPutri, Cianjur cukup sesuai untuk pengembangan baru purwoceng.Kata kunci : Pimpinella pruatjan, pupuk organik, taraf pupuk, produksi,mutuABSTRACTEffect of type and dosage of organic fertilizer(fertilization) on production and quality of pruatjanIn order to fulfill the demands of pruatjan raw materials for jamuindustry, and to minimize negative impact of over exploration of naturalpruatjan plants in the forest surrounding Mount Dieng areas, it is importantto search new plantation areas for the development of such plant. Thisresearch aimed to find out optimal combination of type and dosage oforganic fertilizer for increasing production and quality of pruatjan rawmaterial. A field experiment was conducted at Gunung Putri experimentalstation, Cianjur. The experiment was arranged using randomized blockdesign with four replicates, and the treatment consisted of twelvecombinations of type and dosage of organic fertilizer. The results showedthat type of organic fertilizer significantly affected plant growth andbiomass production. Application of chicken dung produced leaf, root, andtotal fresh and dry weights higher than those of sheep and cow dung, andcompost. The highest fertilization efficiency was found on the applicationof chicken dung at low dosage with 0.24 kg/plant (or equivalent with 20t/ha), however, it was not significantly different with that of higher level offertilizer application. Sitosterol content was slightly higher in leaves thanin roots. On the contrary, stigmasterol and total steroid in pruatjan rootswere higher than those in leaves. Application of chicken and cow dungproduced higher sitosterol content than those of sheep dung and compost.However, application of compost and sheep dung produced higherstigmasterol content than those of chicken and cow dung. Agroclimaticcondition of Gunung Putri highland, Cianjur is well suited for thedevelopment of new pruatjan plantation area.Key words : Pimpinella pruatjan, organic fertilizer, fertilizer level,production, quality
Keywords
Citation