DAYA GABUNG DAN HETEROSIS KARAKTER VEGETATIF, GENERATIF, DAN DAYA HASIL JARAK PAGAR (Jatropha curcas L.) MENGGUNAKAN ANALISIS DIALEL

Abstract
Description
ABSTRAKPerakitan varietas unggul memerlukan informasi daya gabung tetua,baik umum maupun khusus. Tetua dengan daya gabung umum (DGU)tinggi berpotensi menghasilkan varietas sintetis atau komposit. Sementaraitu, tetua dengan daya gabung khusus (DGK) tinggi berpotensimenghasilkan varietas hibrida. Tujuan penelitian adalah mengetahui dayagabung tetua jarak pagar yang dapat menghasilkan hibrida atau populasikomposit. Sepuluh tetua, yaitu 1 tetua berdaya hasil rendah, 6 menengah,dan 3 tinggi digunakan dalam persilangan dialel lengkap. Evaluasidilaksanakan di Kebun Percobaan Balittri Pakuwon Sukabumi, mulaiAgustus 2008 sampai Juli 2011 menggunakan Rancangan Acak Kelompoktiga ulangan. Karakter yang diamati yaitu tinggi tanaman, lingkar batang,lebar kanopi, umur mulai berbunga, serta jumlah cabang total, cabangproduktif, infloresen, tandan, fruit set, dan buah per tanaman. Analisisdialel menggunakan metode I Griffing. Hasil penelitian menunjukkan ratioragam DGU dan DGK lebih besar daripada satu ( DGU / DGK > 1) padasemua karakter yang dievaluasi. Tetua 3012-1 dan PT 15-1, yang berdayahasil tinggi, memiliki DGU tinggi pada karakter umur mulai berbunga,lebar kanopi, serta jumlah cabang total, cabang produktif, infloresen,tandan, dan buah. Tetua PT 33-2, yang berdaya hasil menengah, memilikiDGU tinggi pada karakter umur mulai berbunga, serta jumlah cabang total,cabang produktif, infloresen, dan buah. Sementara itu, tetua 575-3, yangberdaya hasil rendah, memiliki DGU tinggi pada lingkar batang. Tetua PT33-2, 3012-1, dan PT 15-1 berpotensi sebagai penyusun populasi dasaruntuk pembentukan varietas sintetik yang cepat berbunga dan berdayahasil tinggi. Tetua 575-3 berpotensi untuk dirakit sebagai varietas yangmemiliki lingkar batang besar dan berbunga lambat.Kata kunci: daya gabung umum, daya gabung khusus, gen aditif,komposit, Jatropha curcas L.ABSTRACTGeneral Combining Ability (GCA) and Specific Combining Ability(SCA) are important in creating high yielding varieties. A parent havinghigh GCA is appropriate to produce synthetic or composite varieties, whilehigh SCA is to produce hybrid. The research objective is to find out theinformation of parents combining ability in Jatropha curcas L. Researchwas conducted using diallel analysis. Ten genotypes i.e. 1 low yieldingparent, 6 medium, and 3 high were used to generate F1 arrays with fulldiallel analysis. Evaluation was conducted at Indonesian Spice andIndustrial Crops Research Institute Experimental Station, usingRandomized Block Design from August until July 2011. The observationwere plant height, stem girth, canopy width, days to flowering, andnumber of total branches, productive branches, inflorescences, bunches,fruit set percentages; and fruit per plant. Diallel analysis was usingGriffing Model I. Results showed that general variance, each of GCA andSCA ratio, is more than one ( GCA / SCA > 1) in all evaluated characters.High yielding parents of 3012-1 and PT 15-1 exhibited high GCA on daysto flowering, canopy width, and number of total branches, productivebranches, inflorescences, bunches, and fruits. Medium yielding parents ofPT 33-2 exhibited high GCA for days to flowering, number of totalbranches, productive branches, inflorescences, and fruits. Low yieldinggenotype of 575-3 exhibited high on stem girth. PT 33-2, 3012-1, and PT15-1 could be used for developing early flowering and high yieldingvarieties, while 575-3 was suitable for producing big stem girth and lateflowering varieties.Key word: general combining ability, specific combining ability, additivegen, composite, Jatropha curcas L.
Keywords
Citation