Kajian Strategi Peningkatan Hasil Padi Melalui Penerapan Tanam Varietas Unggul Di Kawasan Lahan Tadah Hujan

No Thumbnail Available
Date
2018
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Besar Penelitian Tanaman Padi (BB Padi)
Abstract
Strategi penerapan konsep pendekatan konsep PTT menggunakan padi VUB. Adalah salah satu upaya dalam meningkatkan produksi dan produktifitas tanaman padi. Pengkajian bertujuan untuk mendapatkan padi varietas unggul baru yang berpotensi hasil tinggi spesifik lokasi. Pengkajian dilaksanakan di tiga wilayah Kabupaten Jepara yaitu kecamatan Mayong tepatnya Desa Pelang sebagai pelaksana kelompok tani Lestari dan Desa Mayong Kidul pelaksana kelompok tani Rukun tani, serta Desa Ragu Klampitan pelaksana kelompok tani Sri Rejeki Kecamatan Batealit MT-2013, luas lahan masing-masing 2000m² dengan melibatkan 5 petani kooperator. Metode pengkajian menggunakan onfarm reseach participation, di area Demplot Pendekatan yang digunakan adalah OFCOR (On Farm Client Orientid Research dengan menguji beberapa varietas tanaman padi unggul baru spesifik lokasi diantaranya padi varietas Inpari-30, Inpari-31, Inpari-10, Conde dan mekongga serta varietas Ciherang sebagai pembanding. Inovasi yang diintroduksikan mengacu pada konsep pendekatan PTT. Parameter yang diamati adalah keragaan pertumbuhan tanaman dan produksi, serta tanggapan petani. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif (prosentase, dan kisaran / rata-rata. uji BNT dengan taraf 5% untuk membandingkan antara rataan pengamatan setiap variabel yang diuji. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa keragaan varietas dengan menerapkan konsep Pengelolaan tanaman terpadu yang dilaksanakan di tiga lokasi menunjukkan perbedaan hasil dibandingkan dengan varietas Ciherang yang biasa ditanam petani dengan peningkatan 21,2%. Masing-masing produktivitas padi memberikan hasil: varietas Mekongga 6,9 t/ ha GKG, Inpari-30 7,1 ton/ha GKG dan varietas Conde menghasilkan 5,4 ton/ha GKG. Sedangkan varietas unggul lain tidak menunjukkan perbedaan atau lebih rendah yaitu, Inpari-31 5,2 ton/ha GKG dan Inpari-10 menghasilkan 5,1 ton/ha GKG. Sedangkan varietas pembanding Ciherang 5,2 ton/ha GKG. Dua varietas VUB (Mekongga dan Inpari-30) mempunyai peluang yang sama untuk diadopsi lebih cepat oleh petani, dan direspon positip oleh petani karena dapat memberikan peningkatan hasil dan berpotensi cukup baik untuk dikembangkan pada lahan spesifik lokasi.
Description
10 hlm.; 4 tabel
Keywords
PENINGKATAN HASIL, VUB, PTT, SPESIFIK LOKASI
Citation