Analisis Usahatani Dan Tingkat Preferensi Petani Terhadap Beberapa Varietas Unggul Inpago Di Gunungkidul Yogyakarta

Abstract
Analisis usahatani dan tingkat preferensi petani terhadap beberapa varietas unggul Inpago (inbrida padi gogo) telah dilaksanakan di Kelompok Tani “Sumber Agung” Semanu Selatan, Semanu, Gunungkidul Yogyakarta dari bulan Maret hingga Juli 2015. Varietas unggul Inpago yang dikaji adalah Inpago 4, Inpago 5, Inpago 7, Inpago 8, Inpago 9, dan Inpago 10. Sedangkan sebagai pembanding adalah varietas Ciherang dan IR64. Data ekonomi Input dan output usahatani padi gogo dianalisis kelayakan usaha tani (B/C rasio, R/C rasio dan MBCR) dan analisis diskriftif. Uji organoleptik dilaksanakan berdasarkan tingkat kesukaan panelis sebanyak 30 orang.Variabel yang dinilai adalah tekstur/kepulenan, rasa, aroma, warna dan kesukaan secara umum. Data menunjukkan bahwa Inpago 8, Inpago 9 dan Inpago 10 layak untuk dikembangkan terbukti B/C rasio berkisar antara 2,0 sampai 3,35. Incremental B/C tertinggi terhadap varietas pembanding terbaik (IR64) diraih oleh Inpago 10 (23,62%) dan Inpago 8 (4,79%). Rasa nasi yang paling disukai adalah Inpago 5. Sedangkan produktivitas yang paling disukai adalah Inpago 10 dan Inpago 8. Disarankan bahwa Inpago agar dikembangkan di daerah tadah hujan selain Semanu Kidul, sehingga dicapai peningkatan produksi di lahan kering Gunungkidul.
Description
10 hlm.; 6 tabel
Keywords
USAHATANI, PREFERENSI PETANI, INPAGO, GUNUNGKIDUL
Citation