Pengelolaan Sumberdaya Genetika Ternak Domba di Indonesia

No Thumbnail Available
Date
1996
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Sekretariat Komisi Nasional Plasma Nutfah
Abstract
Pengelolaan Sumberdaya Genetika Ternak Domba di Indonesia. Keragaman gentikan merupakan kunci pengelolaan sumberdaya genetika temak yang optimaL Oleh karena itu diperlukan beberapa langkah agar sumberdaya genetika temak dapat dikelola dengan baik, meliputi dokumentasi, evaluasi, program pemuliaan dan konservasi. Di Indonesia terdapat dua jenis domba lokal, yakni domba ekor tipis dan domba ekor gemuk. Keduanya memperlihatkan perbedaan jelas pada sifat morfologis dan produksinya, namun keduanya mempunyai perkecualian karakteristik reproduksi, yakni dapat melakukan aktivitas reproduksi sepanjang tahun dengan tingkat prolifikasi yang cukup tinggl Prolifikasi domba ekor tipis dan domba ekor gemuk, khususnya domba Jawa dipengaruhi oleh gen tunggal fekunditas (FecJF). Upaya peningkatan mutu genetika melalui persilangan dengan domba eksotik subtropika telah dilakukan sejak tahun 1750, namun pada umumnya mengalami kegagalan karena tingkat kematian yang tinggi, disebabkan kurang beradaptasinya hasil persilangan dengan kondisi Indonesia. Persilangan dengan domba rambut eksotik yang berasal dari wilayah tropika memberikan harapan yang menggembirakan. Populasi domba lokal di Indonesia masfli berada diatas batas populasi yang perlu dikonservasi, namun konservasi dengan usaha pengelolaan hams dilakukan terutama untuk domba Jawa ekor tipis (Javanese thin-tail). Hasil studi ini menunjukkan bahwa dokumentasi, evaluasi dan upaya peningkatan mutu genetik terhadap domba di Indonesia telah dilakukan, meskipun masih sangat terbatas.
Description
Keywords
domba, sumberdaya genetika, dokumentasi, evaluasi, konservasi, peningkatan mutu genetika
Citation