Induksi dan Multiplikasi Tunas Gembili dan Kentang Hitam untuk Penyimpanan secara Kultur In Vitro

No Thumbnail Available
Date
2003-12
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Penelitian Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian
Abstract
Kentang hitam dan gembili merupakan salah satu tanaman umbi-umbian yang berpotensi untuk dikembangkan. Penyimpanan koleksi umbi-umbian umumnya dilakukan di kebun koleksi yang memerlukan banyak tempat, waktu, dan tena-ga. Penyimpanan secara in vitro merupakan salah satu alternatif yang dapat di-gunakan. Sebelum dilakukan penyimpanan secara in vitro perlu dipelajari ter-lebih dahulu metode perbanyakan secara in vitro. Pada percobaan ini diberikan perlakukan BAP (0; 0,5; 1,0; dan 2,0 mg/l) serta kinetin (0; 0,5; 1,0; 2,0; dan 4,0 mg/l) untuk merangsang pertumbuhan tunas. Penambahan zat pengatur tum-buh BAP sampai konsentrasi tertentu dapat meningkatkan banyaknya tunas gembili dan kentang hitam. Pada Konsentrasi BAP 1,1 mg/l merupakan konsen-trasi yang dapat memberikan banyaknya tunas maksimum. Penambahan kinetin tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap banyaknya tunas gembili dan kentang hitam.
Description
Keywords
Gembili, kentang hitam, kultur in vitro, perbanyakan
Citation