Integrasi Budidaya Padi Sawah Irigasi dengan Itik di Kabupaten Subang

Abstract
Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) menjadi salah satu kendala dalam budidaya tanaman padi sawah irigasi. Salah satu cara pengendalian OPT pada budidaya padi sawah irigasi adalah penerapan pertanian terpadu antara tanaman dan ternak seperti sistem integrasi padi-itik. Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui peran integrasi padi-itik terhadap pengendalian OPT pada budidaya padi di lahan sawah irigasi. Pengkajian dilaksanakan di wilayah endemik hama keong mas yaitu kelompok tani Sabilulungan, Desa Gunungsari, Kecamatan Pagaden, Kabupaten Subang pada bulan April– Desember 2016. Lokasi pengkajian merupakan wilayah endemik hama keong mas Perlakuan terdiri atas: 1) integrasi padi + itik pedaging Serati, 2) integrasi padi + itik petelur, dan 3) padi tanpa itik. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tanaman padi yang diintegrasikan dengan itik dapat mengurangi serangan hama khususnya keong mas.Tanaman padi yang diintegrasikan dengan itik pedaging Serati menghasilkan produktivitas padi, pendapatan, dan nilai R/C rasio paling tinggi.
Description
10 hlm.; 3 tabel
Keywords
ITIK, KEONG MAS, OPT, R/C RASIO
Citation