Identifikasi Morfologi Akar terhadap Toleransi Salin pada Fase Vegetatif di Beberapa Kultivar Tanaman Padi (Oryza Sativa L.)

Abstract
Kebutuhan tanaman padi semakin meningkat seiring dengan peningkatan laju pertumbuhan penduduk. Dampak dari perubahan iklim adalah naiknya permukaan air laut yang mengakibatkan kondisi tanaman mengalami cekaman salinitas. Upaya pengembangan tanaman padi di lahan salin masih menemui beberapa kendala diantaranya adalah belum banyak informasi mengenai kultivar yang toleran pada kondisi salinitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendapatkan informasi tentang hasil adaptasi dengan lingkungan meliputi morfo-fisiologi akar yang berkaitan dengan kemampuan toleransi salinitas pada beberapa kultivar padi fase vegetatif sebagai upaya efisiensi penyerapan nutrisi guna peningkatan produktivitas tanaman padi pada lahan salin. Metodologi dalam penelitian ini adalah pemilihan benih, persiapan lahan, penyemaian benih, penanaman padi, serta parameter yang diuji meliputi panjang akar, diameter akar, berat basah akar, berat kering akar, dan kerusakan tanaman. Hasil pada penelitian ini terdapat perbedaan secara signifikan pada parameter panjang akar, diameter akar, berat basah akar, dan berat kering akar pada fase vegetatif. Nilai kerusakan tanaman kultivar Pokali dan FL478 menunjukkan nilai toleran lebih tinggi dibandingkan dengan kultivar IR29 dan Inpara 4. Adanya korelasi antara parameter panjang akar dan biomassa total tanaman serta parameter diameter akar dan biomassa total tanaman dimana korelasi diameter akar dan biomassa total tanaman menunjukkan nilai tertinggi
Description
20 hlm.; 6 gambar; lampiran
Keywords
AKAR, KERUSAKAN, MORFO-FISIOLOGI, PADI, SALINITAS
Citation