Inventarisasi dan pola kekerabatan plasma nutfah padi lokal di kabupaten kapuas hulu Kalimantan Barat

No Thumbnail Available
Date
2014
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
BBP2TP
Abstract
Keanekaragaman genetik plasma nutpah padi lokal di Kabupaten Kapuas Hulu perlu dilestarikan. Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan inventarisasi dan mempelajari pola kekerabatan plasma nutfah padi lokal yang ada di Kabupaten Kapuas Hulu. Metode penelitian adalah metode survey. Penentuan sampel menggunakan teknik bola salju. Survey dilaksanakan pada tiga Kecamatan yaitu Kecamatan Bika, Kecamatan Putusibau Utara, dan Kecamatan Putusibau Selatan, pada bulan Maret sampai Mei 2014. Plasma nutfah padi lokal hasil survey ini selanjutnya di inventarisasi dan dipelajari pola kekerabatannya dengan Cluster Observations. Dari hasil penelitian diperoleh informasi yaitu : 1) plasma nutfah padi lokal yang ditemukan sebanyak 15 aksesi. 2) Berdasarkar.- karakteristik morfologi gabah dan beras terdapat variasi diantara plasma nutfah padi lokal yang ditemui di Kabupaten Kapuas Hulu. 3) terdapat dua kelompok kekerabatan plasma nutfah padi lokal di Kabupaten Kapuas • Hulu yaitu Kelompok I : Seluang, Kapuas,Sanik, Paya Tembakau, Aray, Remunai, Sakarang, Merah, dan Ace Dadara; dan Kelompok II : Sanik Merah, Burung, Kujam Merah, Balik, Selasih, dan Malaga. Kelompok I dan II terpisah karena karakter warna gabah, warna ujung gabah, warna beras dan berat 1000 butir.
Description
Kabupaten Kapuas Hulu memeliki luas 29.842 km2 yang didominasi oleh jenis tanah aluvial, ultisol, dan organosol, dengan topografi datar, bergelombang, dan berbukit (Kalimantan Barat dalam Angka, 2013). Tanaman padi di Kabupaten Kapuas Hulu terdapat pada berbagai agroekosistem yaitu lahan lahan sawah, sawah tadah hujan, dan lahan kering, dengan topografi datar, bergelombang sampai berbukit. Dengan agroekosistem yang beragam telah membentuk tanaman untuk tumbuh dan beradaptasi pada lokasi yang spesifik. Hal ini menyebabkan plasma nutfah padi di Kabupaten kapuas Hulu sangat beragam. Plasma nutfah padi lokal ini • ditanam secara terus menerus dari generasi-kegenerasi. Tingginya minat petani menanam padi lokal disebabkan karena varietas padi lokal sudah adaptif dengan kondisi lingkungan setempat. Dari varietas-varietas padi lokal yang banyak ditanam terdapat varietas• verietas unggul lokal yang memiliki potensi genetik yang baik seperti Seluang, Payak Tembakau, Balik, Sanik,dll, dengan potensi hasil 3,5 - 4 ton/ha, toleran cekaman biotik dan abiotik serta • perubahan iklim.
Keywords
Inventarisasi, pola Kekerabatan, plasma nutfah, padi lokal, Kapuas Hulu
Citation