Hubungan Konsentrasi Hara Nitrogen, Fosfor, dan Kalium Daun Dengan Produksi Buah Sebelumnya Pada Tanaman Jeruk Pamelo

Abstract
Description
Penentuan status hara dengan analisis jaringan daun pada tanaman jeruk lebih tepat menggambarkan konsentrasi hara yang berhubungan dengan perubahan produksi. Penelitian bertujuan menetapkan daun yang tepat untuk diagnosis status hara N, P, dan K pada tanaman jeruk pamelo. Survei dilaksanakan di lahan petani jeruk pamelo Pangkep pada Bulan Maret sampai Juni 2012 dengan ketinggian tempat 17–35 m dpl., dan analisis kimia di Laboratorium Tanah Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sulawesi Selatan. Penelitian menggunakan 150 pohon tanaman jeruk produktif yang berumur 5–8 tahun dengan pengelolaan yang relatif seragam. Pengambilan sampel daun ketiga-empat dan kelima-enam dari terminal dengan posisi cabang bagian atas dilakukan setelah panen. Analisis daun dilakukan dengan metode semi-mikro Kjeldahl untuk N, Spectrophotometer UV-VIS untuk P, dan Flamephotometer untuk K di Laboratorium Tanah BPTP Sulawesi Selatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daun ketiga-empat memiliki korelasi terbaik dengan hasil serta mengandung konsentrasi hara N rendah (1,15–1,38%), P sedang (0,11–0,20%), dan K tinggi (2,31–2,94%). Konsentrasi N, P, dan K optimum dengan produksi relatif 85% masing-masing sebesar 1,77, 0,16, dan 1,67%. Hubungan konsentrasi hara dengan umur tanaman menunjukkan korelasi yang lemah tetapi rasio daun per buah yang tinggi menunjukkan konsentrasi hara N, P, dan K yang menurun, baik daun ketiga-empat maupun kelima-enam. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai pedoman dalam menyusun rekomendasi pemupukan untuk tanaman jeruk pamelo.
Keywords
Citrus maxima; Hara daun; Produksi buah
Citation